Bacadoloe.com - Susunan daftar pemain Timnas Indonesia termahal sepanjang sejarah. Gabungan antara pemain naturalisasi dan pemain lokal yang bermain di Eropa, nilai pasar skuad garuda sangat fantastis jelang Piala AFF 2022. Sejauh ini, Sandy Walsh menjadi pemain paling mahal di skuad Timnas Indonesia. Unggul jauh dari pemain-pemain lain.

Sebelumnya, pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong telah mengumumkan daftar 28 pemain yang akan memperkuat Timnas Indonesia di Piala AFF 2022. Saat Ini, Marc Klok dan kolega tengah menjalani sesi training camp (TC) di Bali secara intensif.

Di Piala AFF 2022 kali ini, Timnas Indonesia berada di Grup A. Skuad Garuda akan bersaing dengan juara bertahan Thailand. Selain itu, masih ada Filipina, Kamboja, dan Brunei Darussalam yang juga bersaing di Grup A.

Dikutip dari Transfermarkt, nilai pasar skuad Timnas Indonesia saat ini mencapai Rp161,65 miliar. Nah, di antara 28 pemain yang ada, Sandy Walsh tercatat punya nilai pasar atau market value paling mahal di Timnas Indonesia.

Witan menjadi salah satu pemain paling diandalkan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia. Namanya selalu masuk dalam Skuad Garuda. Performa Witan di AS Trencin juga menunjukkan grafik yang positif.

1. Witan Sulaiman

Di Piala AFF 2020 lalu, Witan tampil luar biasa. Pemain kelahiran Palu terjadi menjadi tulang punggung Timnas Indonesia. Witan mencetak dua gol dan empat assist. Witan menjadi top assist di Piala AFF 2020 lalu.

Posisi: Winger

Usia: 21 tahun

Klub saat ini: AS Trencin

Harga pasar: Rp5,21 miliar

2. Egy Maulana Vikri

Nilai pasar Egy Maulana Vikri sama persis dengan Witan. Boleh dibilang, jalur karier kedua pemain hampir mirip dalam dua tahun ke belakang. Mereka tengah meniti karier di Slovakia.

Pemain 22 tahun belum mendapat tempat utama di Zlate Moravce. Namun, dari beberapa penampilan terakhir, Egy mulai beradaptasi. Egy sebelumnya kesulitan mencapai level terbaiknya karena cedera.

Posisi: Winger

Usia: 22 tahun

Klub saat ini: Zlate Moravce

Harga pasar: Rp5,21 miliar

3. Saddil Ramdani

Kontrak Saddil bersama Sabah FA habis pada 30 November lalu. Saddil dikaitkan dengan banyak klub top Indonesia. Selain itu, Saddil juga disebut-sebut dilirik beberapa klub asal Eropa.

Saddil diprediksi bakal menjadi properti panas di Piala AFF 2022 nanti. Eks pemain Persela Lamongan tampil bagus pada tiga musimnya di Malaysia. Jika tampil apik di Piala AFF 2022, mungkin harga Saddil akan meledak.

Posisi: Winger

Usia: 23 tahun

Klub saat ini: Sabah FA

Harga pasar: Rp5.21 miliar

4. Pratama Arhan

Musim pertama Arhan di J2 League sangat berat. Sebab, mantan pemain PSIS Semarang itu kesulitan menembus tim utama. Sejauh ini, Arhan baru sekali dimainkan dan hanya selama 45 menit.

Meskipun begitu, level Arhan masih tetap terjaga. Hal tersebut terbukti ketika Arhan dimainkan Shin Tae-yong pada uji coba lawan Curacao. Arhan memainkan dua laga yang luar biasa.

Posisi: Bek kiri

Usia: 20 tahun

Klub saat ini: Tokyo Verdy

Harga pasar: Rp5.65 miliar

5. Asnawi Mangkualam Bahar

Asnawi sepenuhnya beradaptasi dengan K2 League pada musim keduanya bersama Ansan Greeners. Bukan hanya bermain reguler, performa Asnawi juga meningkat pesat jika dibanding musim lalu.

Asnawi mampu mencetak dua gol dan assist di K2 League. Pemain yang pernah membela PSM Makassar juga makin fasih memainkan taktik. Asnawi bisa bermain sebagai bek kanan, wingback, gelandang, dan terkadang winger.

Posisi: Bek kanan

Usia: 23 tahun

Klub saat ini: Ansan Greeners

Harga pasar: Rp5,65 miliar

6. Ilija Spasojevic

Spasojevic memang tidak muda lagi. Akan tetapi, pemain naturalisasi tersebut masih jadi salah satu yang terjadi di BRI Liga 1. Harga pasar Spasojevic pun masih termasuk yang paling tinggi.

Pada Liga 1 2021/2022, Spasojevic menjadi top skor dengan 23 gol. Performanya masih terjaga pada musim 2022/2023 dengan tujuh gol dari 11 laga yang dimainkan.

Posisi: Penyerang

Usia: 35 tahun

Klub saat ini: Bali United

Harga pasar: Rp5,65 miliar

7. Marc Klok

Klok menjadi pemain Timnas Indonesia yang bermain di BRI Liga 1 2022/2023 dengan harga termahal. Hal tersebut tentu tak lepas dari performa, usia, dan branding yang dilakukan Klok di luar lapangan.

Sejak menyandang status WNI, Klok selalu menjadi pilihan Shin Tae-yong untuk mengisi lini tengah Timnas Indonesia. Salah satu performa terbaik Klok terjadi saat membawa Indonesia lolos ke putaran final Piala Asia 2023.

Posisi: Gelandang

Usia: 29 tahun

Klub saat ini: Persib Bandung

Harga pasar: Rp7,82 miliar

8. Jordi Amat

Amat bergabung dengan Johor Darul Ta'zim (JDT). Keputusan itu sempat menuai pro dan kontra di kalangan fans Indonesia. Sebab, banyak yang berharap Amat tetap berkarier di Eropa.

Amat belum bisa membela JDT di Liga Super Malaysia musim 2022 lalu. Namun, dia sudah ambil bagian ketika JDT bermain di Liga Champions Asia. Pada laga debutnya, JDT kalah 5-0 dari Urawa Reds.

Posisi: Bek tengah

Usia: 30 tahun

Klub saat ini: Johor Darul Ta'zim

Harga pasar: Rp17,38 miliar

9. Sandy Walsh

Sandy Walsh menjadi pemain Timnas Indonesia paling mahal saat ini. Maklum, Sandy Walsh sedang berada pada top performa. Jejak karier Walsh juga bisa dibilang sangat bagus untuk ukuran pemain Asia Tenggara.

Sandy Walsh tidak pernah absen dari 17 laga yang sudah dimainkan KV Mechelen. Dia mencetak dua gol dan dua assist di Liga Premier Belgia. Walsh diprediksi akan jadi pemain kunci Indonesia di Piala AFF 2022.

Posisi: Bek kanan

Usia: 27 tahun

Klub saat ini: KV Mechelen

Harga pasar: Rp34,76 miliar

Berikut nama-nama pemain yang dipanggil dalam pemusatan latihan persiapan AFF 2022:

Kiper: Nadeo Arga Winata, Syahrul Trisna, Muhammad Riyandi

Belakang: Asnawi Mangkualam, Elkan Baggott, Jordi Amat, Sandy Walsh, Fachruddin Aryanto, Rizky Ridho, Muhammad Ferarri, Pratama Arhan, Hansamu Yama, Andy Setyo, Edo Febriansyah

Tengah: Marselino Ferdinan, Rachmat Irianto, Ricky Kambuaya, Marc Klok, Syahrian Abimanyu, Dzaky Asraf, Yakob Sayuri

Depan: Muhammad Rafli, Witan Sulaeman, Dendy Sulistyawan, Egy Maulana Vikri, Saddil Ramdani, Ramadhan Sananta, Ilija Spasojevic

Pewarta: Eru

Editor: Ady