Work From Home menjadi sesuatu yang istilah baru di dua tahun belakangan ini sejak pandemi. Berbagai klaster kantor penyebaran COVID-19 yang belakangan ini naik kembali dengan varian baru. Tentu sekarang ini sudah menjadi kebiasaan baru yang sering kita sebut new normal.
Perkantoran, sekolah, kegiatan apapun direkomendasikan untuk dilakukan di rumah saja. Work from Home menjadi berbagai rekomendasi bahkan dari pemerintah untuk berbagai perusahaan. Termasuk perusahaan dimana saja bekerja.
Menurut Warta Ekonomi, Work From Home adalah sebuah konsep kerja di mana karyawan dapat melakukan pekerjaannya dari rumah. Bekerja dari rumah juga memberikan jam kerja yang fleksibel bagi karyawan. Bekerja dari rumah menjadi solusi berbagai perusahaan, baik swasta maupun pemerintahan untuk menghindari penyebaran pandemi yang semakin tinggi. Namun, tidak semua perusahaan yang sudah adaptif dengan kebijakan ini. Banyak diantaranya mengalami berbagai permasalahan.
Kendala Saat Work From Home
1. Permasalahan Koneksi dan Internet.
Setiap dari kita mungkin menerapkan kehidupan yang sangat digital, sehingga bisa saja sudah menggunakan wifi rumah atau sudah terbiasa mengerjakan pekerjaan secara mobile dan dimana saja. Tapi banyak diantaranya juga tidak terbiasa dengan ini. Bisa juga tidak memiliki device yang mumpuni untuk terkoneksi secara digital. Misalnya, koneksi internet yang buruk. Device yang terlalu lama tidak digunakan. Permasalahan fitur laptop dan masih banyak kendala lain. Akibatnya, aktivitas meeting seringkali terhambat, atau mengalami kendala.
2. Komunikasi Salah Paham Antar Tim
Hal yang sering saya alami dengan laptop yang saat ini dimiliki permasalahan port yang kurang lengkap sehingga harus membeli tambahan hub baru untuk pendukung komunikasi. Mengingat, kondisi laptop memiliki kamera kurang jernih, sehingga terlihat tidak bagus ketika meeting berlangsung, suara kurang jernih ketika bertemu dengan klien atau mengadakan kelas online. Hal ini tentunya menjadi hambatan yang cukup membuat saya sulit produktif dengan hambatan - hambatan yang terjadi. Tak jarang hal - hal kecil ini membuat beberapa misleading informasi dan pekerjaan yang membuat akhirnya hubungan antar tim menjadi buruk.
3. Manajemen Tim Sulit
Work From Home menuntut kita paperless, sehingga kita harus menggunakan semua sumber daya laptop yang cukup banyak karena beralih ke digital. Tentu akan banyak aplikasi baru untuk membantu kinerja lebih terarah dan stabil. Seperti aplikasi manajemen tim, aplikasi presentasi dan juga meeting lintas plartform untuk beberapa klien yang berbeda, belum lagi berbagai kebutuhan penunjang lain untuk memaksimalkan pengelolaan tim. Hal ini seringkali membutuhkan storage lega dan besar didukung kecepatan yang penuh untuk mengakses file - file tersebut tanpa hambatan. Terutama ketika ingin melakukan presentasi.
4. Jam Kerja Bertambah
Ada yang bilang bekerja dari rumah membuat kita bekerja 24 jam. Ya kadang ada benarnya. Tapi paling penting kebutuhan akan mobilitas kita akan bertambah menggunakan device yang mumpuni. Belum lagi kejadian - kejadian yang tidak di duga seperti mati lampu dan juga kemungkinan lain yang terjadi sehingga menuntut ketahanan baterai yang mumpuni. Laptop saya pribadi bahkan sudah tidak dapat menyala jika tidak terkoneksi langsung dengan listrik. Bisa jadi diluar sana banyak hambatan lain yang terjadi.
5. Kesehatan Mental Terganggu
Ada sebuah riset yang dilakukan Bloomberg, jam kerja saat bekerja di rumah justru lebih banyak dari pada saat di kantor. Sifat “fleksibel” yang dijanjikan work from home, membuat karyawan justru merasa harus memberikan kontribusi lebih dibanding rekan kerja lainnya.
Jika ketiga faktor tersebut digabungkan, kemungkinan besar kita para pekerja bisa merasa cemas, sedih, lelah, frustasi, dan bosan selama masa karantina. Belum lagi ditambah dengan kecemasan karena kesehatan yang terancam, pemutusan kerja, dan ketidakpastian akibat wabah ini.
Hal ini juga berkaitan dengan kebutuhan akan device yang mumpuni untuk dapat melakukan aktivitas entertaiment di perangkat yang digunakan. Tak jarang, saya pun sering kali mengalah untuk melakukan instalasi kebutuhan game atau juga nonton streaming dan musik demi stabilitas pekerjaan. Padahal jika kita memiliki kebutuhan perangkat yang baik tentu kita perlu mengorbankan apapun. Bisa menyeimbangkan kebutuhan pekerjaan juga hiburan.
Tak jarang juga kita mengalami burnout jika tidak dapat mengelola stress dan produktifitas kita terganggu. Burnout dapat terjadi pada siapa saja yang mengalami stress berkepanjangan. Masalah ini disebabkan oleh sedikit atau tidak adanya kontrol seseorang atas ranah eksternalnya. Burnout memiliki tiga komponen: kelelahan dan merasa hilang kontrol, sinisme terhadap pekerjaan, dan produktivitas yang menurun baik di rumah maupun kantor. Kita harus waspada jika merasakan gejala seperti ini karena dampak burnout yang berkepanjangan sangat berbahaya.
ASUS VIVOBOOK 15 A516 Solusi Work From Home Produktif Berkarya
Mengenal Brand ASUS yang Mendunia
ASUS sudah tidak diragukan lagi mengenai brand ini di dalam teknologi. ASUS adalah perusahaan komputer multinasional yang berpusat Taiwan dan perusahaan perangkat keras dan elektronik yang berkantor pusat di Beijing. Distrik, Taipei, Taiwan.
Produk-produknya meliputi desktop, laptop, netbook, ponsel, peralatan jaringan, monitor, router WIFI, proyektor, motherboard, kartu grafis, penyimpanan optik, produk multimedia, periferal, perangkat modern, server, workstation, dan PC tablet. Perusahaan ini juga merupakan perusahaan Original Manufactur Equipment (OEM).
ASUS adalah penjual PC terbesar ke-5 di dunia pada tahun 2017. ASUS masuk dalam jajaran "InfoTech 100" BusinessWeek dan "10 Perusahaan IT Top Asia", dan peringkat pertama dalam kategori IT Hardware menurut survei 10 Merek Top Global Taiwan 2008 dengan total nilai merek $ 1,3 miliar.
Saat ini sudah meluncurkan berbagai produk yang hampir keseluruhan memiliki kualitas yang tak diragukan dan juga digunakan banyak orang. Baik dari laptop, PC , dan juga smartphone yang saya juga gunakan saat ini.
Bigger Dream, Wider Screen dengan Laptop ASUS VIVOBOOK 15 A516
Setiap dari kita pasti memiliki impian. Termasuk impian kita dalam pekerjaan, karir, sekolah, dan apapun wishlist yang kita inginkan. Dalam perjalanan menuju impian dan tujian kita. Kita pasti membutuhkan teman dan juga dukungan. Salah satunya dengan perangkat yang mumpuni untuk menunjang kita dalam berkarya dan juga mengapai mimpi.
Saya bekerja sebagai copywriter. Penggunaan perangkat laptop adalah sebuah keharusan. Bahkan bobot penggunaan saat ini lebih banyak dikarenakan Work From Home. Begitu juga adik - adik di kampus, di sekolah yang saat ini juga mengusung Study From Home. Laptop dari ASUS VivoBook 15 A516 benar - benar mendukung aktifitas yang produktif saat dirumah saja seperti aktifitas :
- Bekerja dengan Office
- Meeting Online Klien & tim
- Hiburan
- Desain
- Bermain game
- Masih banyak lagi
Kenapa Memilih ASUS VIVOBOOK 15 untuk Produktif Work From Home ?
1. Ringkas dan Portabel
Laptop ini memang dirancang di semua kalangan sehingga disebut laptop "all round" apalagi untuk aktifitas Work From Home baik itu sebagai Copywriter, Desainer, juga Content Creator. Laptop serba bisa ini, memiliki bodi ringkas dan ringan dengan bobot 1.8 kg dengan ketebalan 19,9 mm tetap bisa dibawa kemana aja di rumah. Misalnya bosan kerja di kamar, bisa ke ruang tamu atau ke taman dan area manapun kamu inginkan.
Belum lagi chargernya juga ringkas dan bisa kamu bawa di kompartemen tas kamu. Jika kamu ingin sesekali bepergian ke private co-working space. Tapi tetap masker selalu ya!
2. Display Memanjakan Mata
Salah satu yang belakangan bikin dilema ketika bekerja dari rumah adalah soal layar. Laptop yang saat ini dimiliki tidak memiliki layar yang lebar. Saya berpikir membeli layar lain agar terlihat belum lagi kalo banyak aplikasi yang digunakan. Tulisan makin tidak terlihat. Layar di ASUS VivoBook 15" menurut layar yang pas. Tidak terlalu besar dan kecil. Banyak review yang mengatakan ini yang benar-benar dicari banyak orang dengan luas 15.'6 inch. Belum lagi menggunakan panel beresolusi FHD 1920 x 1080 px dan NTSC:45% serta adanya lapisan panel anti glare untuk menghalau sinar.
Kebayang deh kalo lagi kerja beradu dengan sinar lainnya apakabar ya keadaan mata kita pasti benar - benar tidak nyaman. Kita bisa lebih fleksibel dan termanjakan dengan display nya untuk nonton streaming sejenak, atau mengerjakan deadline. Tahan berlama - lama tentunya.
| Sumber : ASUS Official Website |
Selain itu ASUS VivoBook 15 A516 mengusung tampilan NanoEdge Display. Hal ini memiliki arti, kita dapat melihat layar lebih luas hingga ke tepi dengan screen to body ratio hingga 83%. Saat melakukan desain kita ga perlu kesulitan melakukan zoom in dan zoom out yang berlebihan.
3. Design Modern dan Menawan
Ini menjadi bagian terfavorit. Walaupun jarang dibahas. Menurut saya pribadi, ASUS benar - benar memikirkan soal desain, bentuk, dan juga warna. Warna yang dipilih ASUS untuk perangkatnya selalu tampil modern, elegan, dan juga kekinian. ASUS Vivobook ini memiliki ukuran 36.02 x 23.40 x 1.99 cm dengan pilihan warna favorit kita semua yang elegan dan juga modern. Slate Grey dan juga Transparent Silver. Hayo kamu pilih yang mana?
4. Performa Handal dan Jagoan
Kalau kita membahas ini tentu sangat banyak yang bisa kita terkesan dan terkagum. Semua beban soal pekerjaan dan dilema Work From Home akan teratasi dengan performa yang dimiliki oleh ASUS Vivobook 15” A516 ini. ASUS Vivobook 15 hadir dengan berbagai pilihan yang disesuaikan dengan kebutuhan kamu beraktifitas. Dimulai dari Intel® Celeron® N4020 Processor 1.1 GHz (4M Cache, up to 2.8 GHz) untuk aktifitas ringan dalam pekerjaanmu, bahkan punya "daleman terbaik" dari Intel® Core™ i5-1035G1 Processor 1.0 GHz (6M Cache, up to 3.6 GHz) untuk aktifitas pekerjaan membutuhkan performa maksimal seperti editing, dan software berat lainnya.
Komputer masa kini memiliki tampilan berbeda karena mereka memang berbeda. Dengan solid-state drive (SSD) dan teknologi terkini, Anda mendapatkan kecepatan, keamanan, ketahanan, dan desain yang cantik. Kami telah melakukan jajak pendapat, dan hasilnya, orang-orang lebih senang saat bepergian dengan PC modern.
ASUS VivoBook yang dibekali Intel Core Generasi ke-10 dan NVIDIA® GeForce® MX330, 2GB GDDR, dan RAM 8GB terjawab sudah apa yang bisa dilakukannya. Hardware ini "Perfect Combination" dalam menjalankan aktifitas maksimal. Seperti editing dengan menggunakan software seperti Adobe Photoshop, Corel Draw, Figma, Adobe Ilustrator, dan berbagai aktifitas grafis lainnya. Dibekali (iGPU) Intel® UHD Graphics 600 yang aktifitas desain grafis lebih cepat dan nyaman.
Belum lagi bermain game dengan processor tersebut dan dukungan perangkat penyimpanan SSD M2 NvMe tentu akan banyak game yang dapat di support di ASUS VivoBook A516. Tapi untuk memory kamu bisa memilih beberapa opsi dari 4GB hingga 8GB DDR4 dan yang paling penting kamu highlight kamu bisa meningkatkan RAM hingga 12 GB berkat slot ekspansi 1x DDR SO-DIMM. ASUS benar-benar perhatian soal ini. Pasti nyaman melakukan aktifitas multitasking tentunya.
Ohya, dengan performa seperti ini kamu bisa bermain The Sims yang memiliki grafis tinggi. Kamu juga bisa mencoba bermain League of Legend, Valorant, atau game yang memiliki standar grafis tertentu. Siap - siap download apa nih? Biar ga burnout?
5. Storage Lega, Akses Tercepat
Kebutuhan akan penyimpanan yang lega dan besar tentu menjadi impian kita semua. Work From Home aktifitas akan didominasi dengan kegiatan digital untuk mengunduh berbagai aset pekerjaan. Kita juga sering kali record berbagai meeting bersama tim maupun klien untuk dokumentasi. Belum lagi, akan banyak aplikasi tambahan yang menunjang kebutuhan bekerja dibanding kita bekerja dari kantor.
Seperti aplikasi absensi misalnya, manajemen task, dan aplikasi pendukung lainnya.
Nah untuk penyimpanan, dengan ASUS Vivobook ini ada beberapa opsi nih. Ada yang menggunakan penyimpanan SD M.2 NVMe™ PCIe® 3.0 sampai 256GB dan 1TB HDD SATA 5400RPM 2.5". SSD M2 NVMe merupakan fitur penyimpanan yang sekarang seringkali dibicarakan karena membuat desain laptop menjadi lebih ramping dan ergonomis.
Banyak dari kita yang berpikir bahwa SSD NVMe M.2 ini tidak berbeda jauh dibanding SSD biasa karena sama-sama SSD. Padahal, sebenarnya anggapan ada kesalahpahaman besar, karena SSD NVMe M.2 ini menawarkan kecepatan yang jauh lebih cepat dibanding SSD biasa (SSD SATA).
SSD NVMe yang umumnya menggunakan form factor M.2 tentu berukuran lebih kecil dibanding SSD SATA yang masih banyak menggunakan form factor 2,5 inci. Dengan ukuran yang lebih kecil, SSD NVMe dapat menghemat ruang di komputer kamu serta memberikan air flow yang lebih baik pula. Selain itu, pemasangannya yang sejajar dengan motherboard membuat SSD NVMe lebih rapi dan enak dipandang.
6. Keyboard dan Touchpad Aman dan Nyaman
Keyboard ASUS VivoBook 15 A516 sangat nyaman digunakan untuk aktifitas mengetik dan berselancar di dunia maya karena memiliki key travel 1,4 mm. Biasanya dengan standar tersebut, kita dapat melakukan input lebih cepat dan efektif. Laptop ini juga dilengkapi backlit yang membantu kamu mengetik dengan cahaya minim. Kamu akan menemukan cahaya yang muncul di keyboard laptop ini. Salah satu yang membuat kita aman adalah kehadiran fitur fingerprint sensor bawaan di bagian touchpad yang sudah terintegrasi dengan Windows Hello.
Hal ini penting ketika Work From Home, kerahasiaan data perusahaan baik dari keluarga dan mungkin orang disekitar sangat dibutuhkan apalagi dengan mobilitas kita dirumah yang bisa saja mudah sekali diganggu dengan anak kita mungkin, atau orang lain yang mencoba menggunakan laptop kita ketika kita sedang tidak menggunakan laptop. Fitur ini benar-benar sangat dibutuhkan untuk keamanan tanpa repot mengetik password dan juga pin.
ASUS VivoBook 15 A516 juga dilengkapi dengan Reinforced Chassis yang berguna untuk melindungi komponen internal, memperkuat engsel, dan penahan tekanan selama mengetik. Nah yang terakhir ada E-A-R® HDD Protection, dan mempunyai peran penting dalam melindungi HDD dari benturan nih. Walaupun begitu, jangan dibanting juga. Tapi dengan keamanan seperti ini. Pasti kamu lebih tenang dengan mobilitas kamu. Fitur yang memungkinkan perlindungan 3 arah ini secara maksimal mengurangi guncangan dan benturan. Kehadiran Reinforced Lid fitur juga berfungsi melindungi dan memperkuat layar dari benturan maupun tekanan.
7. OS Windows dan Office Resmi
Kita seringkali khawatir dengan OS Windows yang kita miliki di laptop kita. Tak jarang kita lupa memeriksa hal ini. Beberapa laptop banyak yang tidak menyediakan OS dan Office resmi sehingga kita mengeluarkan biaya tambahan untuk melakukan instalasi.
Sedangkan ASUS VivoBook A516 sudah menyediakan seperangkat OS Windows dan Office berlisensi dan baru. Siap untuk kamu gunakan. OS Windows 10 Home ini sudah terinstal baik bersama Office Home dan Student 2019. Cocok sekali untuk Work From Home dan Study from Home nih.
Nikmati semua manfaat dengan PC yang lengkap – PC sudah termasuk Office Home & Student 2019. Aplikasi Office versi lengkap (Word, Excel dan PowerPoint) memberikan semua fungsi yang dibutuhkan dan diharapkan oleh penggunanya. Penggunaan aplikasi Office seumur hidup dapat memastikan Anda untuk selalu memiliki akses ke fitur yang Anda kenal dan sukai. Dilengkapi dengan 100% aplikasi Office asli, software juga akan terus mendapatkan pembaruan keamanan yang rutin untuk melindungi perangkat, program dan data Anda.
8. Port dan Socket Lengkap
Salah satu yang membuat saya khawatir dengan laptop masa kini adalah kehadiran port yang semakin ringkas dan membuat kita mengeluarkan budget tambahan untuk membeli terminal hub untuk menunjang kebutuhan pekerjaan kita. Tentu akan tidak praktis senantiasa membawa terminal hub port tambahan kemana - mana yang beresiko hilang dan rusak karena berbagai hal.
Keberadaan Port dan Socket lengkap tentu meringkas aktifitas dan tentunya budget kita. Kita bisa melakukan aktifitas apapun. Transfer data ke USB tapi juga tetap bisa mendengarkan lagu dan transfer data ke microSD misalnya. Semua bisa melakuka hal secara multitasking. ASUS VivoBook 15 A516 telah dilengkapi dengan port USB-C® 3.2 yang mendorong adanya kecepatan transfer data 10 kali lebih cepat. Dengan laptop ini pula, kita bisa menghubungkan periferal, layar, dan proyektor secara mudah. ASUS VivoBook A516 memiliki socket dan port lengkap diantaranya:
- Satu port USB-C 3.2. 10 kali lebih cepat dari USB 2.0
- Satu port USB 3.2 type A
- Dua PortUSB 2.0
- Satu port HDMI
- Satu slot microSD reader
- Audio jack
Salah satu yang benar - benar mendukung untuk Work From Home adalah mengenai ketahanan dan ketangguhan baterai yang dimiliki ASUS VivoBook 15 A516. Kejadian seperti mati lampu di rumah pasti sesuatu yang sangat menakutkan dan itu benar - benar ancaman terutama jika sedang mengadakan meeting atau dikejar deadline.
Pada laptop ini ia mendukung Fast Charging dan membutuhkan waktu 49 menit untuk mengisi baterai hingga 60% dengan didukung fitur Baterai Health memungkinkan proses charging berjalan aman bagi perangkat dan juga kita sebagai pengguna. Bahkan dapat membantu menjaga umur baterai 3x lebih lama.
Ohya yang perlu kamu ketahui, laptop akan terus aktif walaupun diluar ruangan dengan kapasitas Baterai 50 W/Hrs dengan hemat daya dan aktif tanpa charger hingga 7,5 jam. Tentu cukup lama untuk mengerjakan deadline yang menumpuk saat Work from Home dan mati lampu.
Baterai laptop ini juga didesain dengan baterai polimer-lithium berkualitas dan dapat melindungi baterai dari pengisian yang terlalu lama, dan menjaga baterai agar tetap baik dan menghindari kemungkinan kerusakaan akibat pembengkakan baterai.
10. Dukungan Konektivitas Terbaik
ASUS VivoBook 15 A516 mendukung konektivitas Wi-Fi 5(802.11ac)+Bluetooth 4.1 (Dual band) 1*1. Kamu perlu ketahui, Wifi 5 mengusung transimisi 5 Ghz adalah salah satu dari dua pita frekuensi yang digunakan oleh WiFi. Selain 5 Ghz, pita frekuensi lainnya adalah 2,4 Ghz. Pita frekuensi 5 GHz sudah mulai digunakan pada WiFi dengan standar 802.11n sejak 2009 lalu dan masih digunakan hingga saat ini. WiFi 5 GHz bisa mentransmisikan data dengan lebih cepat.
Bluetooth v4.1 juga memiliki transfer data yang lebih cepat sehingga membuat transfer data lebih efisien ketika terhubung dengan perangkat baru. Dan juga mendukung protokol internet generasi baru yaitu I
