Get Even More Visitors To Your Blog, Upgrade To A Business Listing >>

Israel Temukan Obat Ajaib Covid-19, Ini Kronologisnya

KUASAKATACOM, Yerusalem - Ilmuwan Israel Prof Nadir Arber dari Pusat Medis Ichilov Tel Aviv telah menemukan obat ajaib untuk pasien Covid-19 yang dinamai EXO-CD2. Obat ini berbentuk inhaler hisap seperti yang digunakan pada pasien penyakit asma. Pada awalnya, obat ini dikembangkan sebagai strategi pengobatan untuk kanker. Tetapi, secara eksperimental diuji pada pasien virus corona di rumah sakit yang mengalami komplikasi sedang hingga parah.

Sebelumnya, obat itu telah diberikan pada 30 pasien Covid-19 dengan gejala sedang dan berat. Dari 30 pasien, 29 di antaranya bebas Covid-19 dalam waktu tiga hingga lima hari.

Beberapa waktu lalu, Arber mengatakan kepada The Times of Israel bahwa uji coba Fase 1 baru saja selesai. Untuk itu ia telah mengajukan permohonan ke Kementerian Kesehatan untuk memulai uji coba Fase 2.

Pencapaian ini dinilai akan memberikan gambaran kemanjuran yang lebih dapat diandalkan. Pasalnya pada Fase 1 sebagian besar hanya berkaitan dengan pemeriksaan keamanan, dan tidak memiliki kelompok plasebo atau obat kosong. Atas keberhasilan itu, Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu mengundang Prof Nadir ke kantornya dan menanyakan tentang "obat ajaib" itu.

"Saya meminta Profesor Arber untuk datang ke kantor saya hari ini dan ia datang. Dua jam kemudian teman saya Perdana Menteri Mitsotakis datang ke kantor saya dan kurang lebih pertanyaan pertama yang dia tanyakan kepada saya adalah, Bisakah Anda ceritakan tentang obat ajaib ini?" Kata Netanyahu.

Selama pengarahan, ia menyebut jika ini berhasil, itu akan menjadi besar, sangat besar. Ini penting secara global dan luar biasa.

Netanyahu bahkan dilaporkan telah membantu membuka jalan agar dunia mampu menikmati obat ini. Setelah bertemu dengan Prof Nadir, ia menjamu PM Yunani, Kyriakos Mitsotakis, yang menawarkan agar rumah sakit Yunani terkemuka ikut serta dalam pengujian obat ini dalam kerangka kerja sama bilateral.

"Kami menelepon Profesor Arber dan Perdana Menteri Mitsotakis secara sukarela bahwa Yunani, rumah sakit terkemuka mereka, akan mengambil bagian dalam uji klinis dan saya berharap kami dapat menyetujuinya karena saya pikir ini adalah contoh kerja sama kami dalam terus maju ke area baru," bebernya.

Obat eksperimental ini telah memberikan harapan baru bagi tenaga medis di seluruh dunia. Para ilmuwan juga mengatakan bahwa obat ini mungkin bisa membantu membasmi badai sitokin yang menjadi komplikasi umum terkait virus corona.



This post first appeared on KuasaKata.com, please read the originial post: here

Share the post

Israel Temukan Obat Ajaib Covid-19, Ini Kronologisnya

×

Subscribe to Kuasakata.com

Get updates delivered right to your inbox!

Thank you for your subscription

×