KUASAKATACOM, London- Pelatih Manchester City Pep Guardiola meyakini di Musim kompetisi tahun ini, perebutan gelar juara Premier League tidak lagi hanya melibatkan dua tim seperti tahun- tahun sebelumnya yakni Manchester City dan Liverpool saja, namun ada beberpa tim yang akan meramaiakan perebutan gelar bergengsi itu.

Hal itu dibuktikan dari kalahnya dua tim tersebut dari tim tim yang berlaga di Liga Premier, tidak ada yang menyangka juara musim lalu Liverpool dihancurkan dengan skor 2- 7 oleh Aston Villa. City sendiri mengawali musim tidak sempurna, hingga kini City masih tertahan di peringkat 10 baru menang sekali dari enam laga pembukanya musim ini.

Meski begitu pertemuan, Minggu (7/11/2020) besok antara Manchester City melawan Liverpool akan sangat menarik. Karena bisa menjadi momentum untuk meraih poin guna merengkuh gelar juara, walau musim kompetisi masih berjalan panjang.

Bagi City pertandingan kandang besok melawan Liverpool menjadi ajang pembuktian Mereka, bila Citizen masih mampu jadi salah satu tim yang patut diperhitungkan dalam perburuan juara liga.

"(Liverpool) tetap favorit terbesar tetapi pandemi membuat situasi menjadi sedikit berbeda," ucap Guardiola kepada wartawan menjelang pertandingan Minggu di Etihad seperti dikutip Reuters.

"Saya menyaksikan tim-tim lain yang kuat, Leicester (City) mempertahankan tingkat permainan dari sebagian besar musim lalu, Arsenal membuat langkah besar ke depan guna menjadi pesaing juara dan Tottenham (Hotspur), (Jose) Mourinho memiliki tim yang dia inginkan," terang Pep.

"Chelsea in awal musim ini begitu stabil dan memiliki skuad besar untuk merotasi pemain-pemain top. (Manchester) United saat ini memang bukan dari sudut hasil pertandingan, tetapi kami sudah melihat kualitas yang mereka miliki musim lalu, kami sangat menderita dalam hasil dan barisan depan mereka sangat cepat dan klinis," ungkapnya.

Guardiola meyakini lima sampai 10 pertandingan terakhir akan menjadi penting untuk timnya guna ikut serta dalam perebutan gelar liga.

Minggu besok, City tampil tanpa diperkuat striker Sergio Aguero karena cedera namun Gabriel Jesus dipastikan bugar. Dan pertandingan ini bagi Pep sangatlah penting. Bila City kalah mereka akan tercecer delapan poin di belakang tim Juergen Klopp.

"Ini pertandingan penting tetapi seperti pemilihan presiden di AS semua suara harus dihitung," terangnya. "Banyak poin untuk dimainkan."

"Selalu menyenangkan bermain melawan tim-tim terkuat dan tahun lalu mereka lebih kuat. Mereka tim yang luar biasa, mereka memiliki manajer sama untuk waktu yang lama dan senang bertemu dengan dia sepanjang waktu untuk meningkatkan level kami," pungkasnya.