Setelah mengikuti serangkaian tes yang diselenggarakan oleh Assessment Center Indonesia, tahap selanjutnya yang harus dihadapi jika kamu lolos seleksi adalah final interview dengan user. Banyak calon karyawan yang gagal di tahap ini dan tidak diberi tahu alasan mengapa perusahaan tidak memberikan feedback penolakan lamaran kerja, semata karena user merasa kurang cocok atau kurang yakin dengan kemampuan yang dimiliki oleh individu tersebut. Ya, meski hasil dari assessment center menunjukkan bahwa individu tersebut memiliki keberhasilan kinerja yang unggul, seringkali hasil interview verbal berkata sebaliknya.

Nah, bagi kamu yang hendak menghadapi final interview dengan user, tentu ada beberapa hal yang harus dipersiapkan. Agar tidak gugup saat interview, cek beberapa trik di bawah ini, ya:

1. Bekali diri dengan informasi yang cukup. Rasa gugup seringkali datang karena ketidakpercayaan diri. Nah, kamu bisa meningkatkan rasa percaya diri kamu dengan membekali diri dengan informasi yang cukup. Research apa saja yang berhubungan dengan industri yang hendak kamu lamar, tren apa saja yang sedang berkembang di industri tersebut, dan yang paling penting kenali perusahaan yang akan memperkerjakan kamu. Kamu juga bisa memastikan diri bahwa kamu adalah orang yang tepat untuk job tersebut dengan membuat list keahlian kamu yang sekiranya align dengan role yang dilamar.
2. Melatih komunikasi verbal. Komunikasi tulisan tentu berbeda dengan komunikasi verbal. Jika selama ini kamu terbiasa mempersiapkan jawaban saat interview di dalam hati, cobalah untuk berlatih secara lisan. Uraikan pendapatmu atas pertanyaan yang sekiranya akan terlontar saat interview secara lugas dan mudah dipahami.
3. Manajemen waktu yang tepat. Tak hanya membekali diri dengan informasi yang cukup, mempersiapkan diri agar fully prepared di hari H juga penting. Untuk itu, kamu membutuhkan manajemen waktu yang tepat. Tanyakan kepada HR apa saja yang harus kamu persiapkan untuk interview, cek di mana lokasi interview dan bagaimana aksesnya, serta pukul berapa kamu harus tiba di lokasi. Mempersiapkan semuanya dari jauh-jauh hari akan menyelamatkan kamu dari drama tidak penting di hari H, seperti terlambat, tersesat, atau bahkan salah gedung.
4. Jujur dengan diri sendiri. Patut diingat, user bisa menilai apakah calon kandidat tulus atau tidak saat melamar pekerjaan melalui jawaban yang disampaikan saat interview. Untuk itu, cobalah jujur pada diri sendiri dan cari tahu mengapa kamu sangat menginginkan pekerjaan tersebut. Ketika kamu jujur dengan diri sendiri, goal yang ingin dicapai pun terlihat dengan jelas. Hal ini akan membantu kamu dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh

Nah, itu dia beberapa tips yang bisa membantu kamu dalam mengatasi rasa gugup ketika interview. Punya kisah lain yang menginspirasi? Coba share, dong!