Hewan endemik adalah spesies binatang yang tinggal pada batas wilayah geografis tertentu. Menurut sejumlah peneliti, hewan-hewan ini cenderung muncul pada lingkup ekologi tertentu, terutama yang cukup terisolasi, tidak terpengaruh oleh gangguan bencana skala regional, perubahan iklim, perkembangan kota, dan kejadian lainnya. Indonesia tentu punya beberapa Hewan Endemik yang, untungnya, masih tersisa hingga kini. Lalu, spesies apa saja yang mengisi daftar hewan endemik Indonesia?

Yuk, simak ulasannya di bawah ini!

• Badak Sumatra. Hewan pertama yang ada di daftar ini adalah Dicerorhinus sumatrensis atau badak sumatra. Binatang soliter ini merupakan spesies badak terkecil sekaligus satu-satunya badak bercula dua di Asia. Sayangnya, jumlah badak sumatra saat ini diperkirakan tersisa 80 ekor. Hewan langka ini hidup tersebar di Taman Nasional Bukit Barisan, Taman Nasional Gunung Leuser, dan Taman Nasional Way Kambas.
• Nama spesies satu ini pasti tidak asing buat kamu, kan? Ya, hewan endemik dari Taman Nasional Komodo ini merupakan kadal terbesar di muka Bumi ini, dengan panjang tubuh bisa mencapai 3 meter. Menurut penelitian, komodo adalah hewan purba yang sudah ada sejak 4 tahun lalu, lho! Kamu bisa temukan hewan buas ini di habitat aslinya, Taman Nasional Komodo. Namun, jangan coba-coba mendekat tanpa pengawasan kalau tidak mau dimangsa, ya!
• Burung Maleo. Hewan endemik Indonesia selanjutnya berasal dari Sulawesi Tengah, tepatnya di Taman Nasional Lore Lindu. Sama seperti komodo, unggas satu ini juga tidak bisa ditemukan di mana pun selain pada habitat aslinya. Burung maleo punya ciri-ciri bulu hitam di sekujur tubuh (kecuali bagian bawahnya yang berwarna merah muda keputihan), kulit kuning di sekitar mata, paruh jingga keabuan, serta tinggi sekitar 55 cm. Hewan endemik satu ini hanya bertelur satu butir per musim, tidak heran jika jumlahnya terus berkurang.
• Tarsius kerdil. Tarsius adalah spesies primata yang berhabitat asli di hutan-hutan sepanjang Pulau Sulawesi—dari utara hingga selatan, pulau-pulau di sekitarnya, juga Filipina. Hanya saja, spesies tarsius kerdil atau Tarsius pumilus khusus berasal dari Sulawesi Tengah. Hewan nokturnal satu ini punya bobot hanya sekitar 50 gram dan pernah dinyatakan punah di awal tahun 2000-an. Untungnya, di tahun 2008, sejumlah peneliti kembali menemukan 4 ekor tarsius kerdil di Gunung Rorekatimbu.

Selain empat spesies di atas, daftar hewan endemik Indonesia juga diisi oleh harimau sumatra, orangutan, gajah kalimantan, jalak bali, monyet hitam, dan burung cendrawasih. Hewan mana yang paling ingin kamu temui? (AP)

The post Daftar Hewan Endemik Indonesia, Ada Apa Saja, ya appeared first on Artikel Indonesia.