Probokasi, ujaran Kebencian, dan hoaks merupakan sisi lain dari radikalisme dunia maya. Pintu masuk radikalisme dan intoleransi, bisa berasal dari kebencian yang tak terkendali. Jika kebencian ini terus membabi buta, Seseorang Bisa Melakukan perilaku yang lebih mengerikan dibanding hanya menebar provokasi dan kebencian. Seseorang bisa melakukan persekusi, atau bahkan melakukan aksi teror.