Bisakah Anda membayangkan kombinasi meja rapat DPR dan Kursi Kepresidenan berada pada satu tempat? tentu aneh bukan? bagi Jepara Art Furnicraft bukan hal yang tidak mungkin. Tantangan besar ketika Kami mendapat kunjungan dari perwakilan Pemkot Banjar Baru. Perwakilan pemkot ini di pimpin langsung oleh Bapak Suhartono dan staff pemerintah kota Banjar Baru. Bersama para tamu ini adalah orang yang ahli dalam desain furniture yang akan menilai usaha Kami. Komunikasi yang ringan namun intens dari para tamu terhormat yang menginginkan furniture jati terbaik.

• Perpaduan Meja Pimpinan DPR & Kursi Istana Merdeka

Bapak Tono begitu panggilan akrab Beliau, ingin memadukan Meja Pimpinan Dpr pusat dengan kursi di Instana Merdeka. Beliau terus terang hanya mendapatkan mandat dari Bapak Walikota dengan informasi produk yang terbatas. Kursi Istana Merdeka dan meja rapat pimpinan dewan ini harus selesai dalam kurun waktu 60 hari kerja.

• Study Case Kursi Istana Merdeka & Meja Rapat DPR

Kami harus bersedia mengambil tugas yang berat ini. Mereka melihat Kami sebagai produsen mebel jepara yang terpercaya. Kepercayaan ini adalah hutang yang harus kami tebus dengan menyelesaikan project ini sebaik baiknya. Dimulai dari study case beberapa gambar yang Kami dapatkan lewat browsing internet. Konsultasi dengan berbagai pihak terutama dari tukang kayu yang ahli. Kami sangat serius dengan hal ini, untuk itulah Kami merangkul berbagai pihak yang kompeten.

• Pembuatan Sample Kursi Istana Merdeka

Sample kursi Kami buat sebagai master sample yang akan di nilai kelebihan dan kekurangannya. Sample yang Kami ajukan ternyata tidak di approve karena desain terlalu berat dan finishing yang rawan rusak. Sample kedua akhirnya di setujui dengan berbagai pertimbangan mulai dari Bapak Tono hingga jajaran orang penting di Banjar Baru Kalimantan Selatan. Kursi ini juga multi fungsional, dengan di jadikan sebagai kursi makan mewah.

• Meja Pimpinan DPR Dari Kayu Jati Perhutani

Material pembuatan Kursi Istana Merdeka ini dari kayu mahoni yang berasal dari Perum Perhutani Grade A. Karena dari sample pertama yang tidak di approve menggunakan bahan jati yang cukup rawan dengan finishing Gold Leaf. Meja Rapat Pimpinan DPR ini menggunakan kayu jati perhutani. Kayu jati ini Kami pilih karena memang terbukti kualitasnya. Kayu jenis ini juga menempati kasta tertinggi sebagai kayu olahan pembuatan furniture terbaik.

• Modifikasi Meja Pimpinan DPR Sesuai Identitas Banjarbaru

Setelah sample Kursi Istana Merdeka di setujui sesegera mungkin Kami mendupliksikan dalam jumlah banyak. Tugas kedua yang penting membuat meja rapat pimpinan yang di adaptasi dari Meja Pimpinan DPR. Desain ini juga Kami rubah sesuai dengan identitas Pemkot Banjar Baru. Seperti penambahan logo Kota Banjar Baru sebagai centre of interestnya. Beberapa desain pada kaki meja sidang dpr, profil meja rapat dan ukiran juga Kami modifikasi. Tentunya Kami tidak ingin di bilang sebagai produsen mebel yang hanya bisa meniru saja. Tapi harus membuat Meja Rapat DPR dengan rasa dan desain yang berbeda.

• Apresiasi Dari Pemkot Banjar Baru

Puji Tuhan semua rangkaian proses produksi mulai dari pembakalan kayu hingga finishing selesai. Respon yang Kami dapatkan dari Beliau Bapak Tono dan jajaran Pemkot Banjar Baru sangat bagus. Ini adalah kehormatan besar Kami yang masih banyak kekurangan. Anda bisa melihat dokumentasi Kursi Istana Merdeka Dan Meja Rapat Pimpinan DPR pada youtube channel Kami di sini : Kursi Istana Merdeka & Meja Rapat Sidang DPR

• Terima Kasih Kepada Pemkot Banjar Baru Kalsel

Akhirnya ucapan Terima Kasih sebesar besarnya kepada Pemerintah Kota Banjar Baru Kalimantan Selatan. Khususnya kepada Bapak Suhartono yang mendapat mandat khusus project ini. Kami juga meminta maaf sebesar besarnya jika Kami banyak melakukan kesalahan selama proses produksi. Juga mungkin terlalu merepotkan kepada beberapa pihak yang ikut membantu selesainya project furniture ini.

The post Project Furniture Pemkot Banjarbaru Kalsel appeared first on Jepara Art Furnicraft.