Get Even More Visitors To Your Blog, Upgrade To A Business Listing >>

Berziarah ke Makam Bung Hatta

Berziarah ke makam Bung Hatta adalah keinginan saya sejak lama. Beberapa hari yang lalu ketika berada di Jakarta untuk suatu urusan, keinginan itu baru dapat saya laksanakan.

Bung Hatta dikebumikan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Barat. Beliau wafat pada 14 Maret 1980. Di samping pusara Bung Hatta terdapat makam istri beliau, Siti Rahmiati, yang meninggal sembilan belas tahun setelah kepergian sang suami.  

Aspek yang saya kagumi dari Bung Hatta Adalah kesederhanaan dan kejujurannya. Selepas berhenti dari jabatan Wakil Presiden, pendapatan Bung Hatta hanya dari uang pensiun yang tidak mampu menutup biaya rumah tangganya. Beliau juga tidak mampu membeli sepatu Bally yang sudah lama diidam-idamkannya itu.

Sikap sederhana Bung Hatta juga tampak dari penolakan beliau untuk dimakamkan di taman pahlawan. Bung Hatta ingin selalu dekat dengan rakyat yang selama ini beliau perjuangkan.  

Di sisi lain, Bung Hatta adalah seorang pembaca dan pengoleksi buku yang tangguh. Ketika Bung Hatta diasingkan ke Boven Digoel dan Banda Neira, peti-peti besar yang penuh buku ikut bersama beliau.

Jejak perjuangan Bung Hatta sangat panjang. Ikut terpatri bersama sejarah negara ini berdiri. Hendaknya kita sebagai generasi penerus bangsa dapat meneladani semangat dan meneruskan cita-cita beliau.



This post first appeared on Stories Of Life, please read the originial post: here

Share the post

Berziarah ke Makam Bung Hatta

×

Subscribe to Stories Of Life

Get updates delivered right to your inbox!

Thank you for your subscription

×