Berbicara di Depan Umum, tentu bukanlah perkara yang mudah untuk sebagian orang. Bahkan, orang yang sudah terbiasa melakukannya pun masih suka merasa gugup.

Tetapi, yang sudah terbiasa dapat mengatasi gugupnya. Berbeda dengan pemula yang terkadang masih bingung cara mengatasi masalah tersebut.

Maka dari itulah, saya menulis ini dengan tujuan ingin berbagi dengan kalian para pembaca. Sambil saya melatih skill menulis saya.

For your Information, tips ini saya dapatkan dari buku yang saya baca dan dari tokoh yang memang berpengalaman dibidangnya.

Nah, langsung aja kita ke topik pembahasan. Berikut tips berbicara depan umum dengan baik :

Nempatin Tubuh Anda di Posisi Yang Tenang

Kunci berbicara yang baik adalah kita sebagai pembicara harus tenang, karena kalau tenang kita pun akan lancar menyampaikan pesan yang ingin kita sampaikan.

Sebaliknya, jika kita gugup atau kita gak tenang saat berbicara. Itu sangat berpengaruh saat anda sedang berbicara. Nantinya kamu jadi bingung ingin berbicara apa.

Sehingga, pesan yang ingin anda sampaikan saat anda berbicara jadi tidak tersampaikan dengan baik. Nah, tips dari saya agar anda bisa tenang dalam kondisi apapun, anda bisa rutin menjalani meditasi setiap hari.

Tidak usah lama-lama dulu jika baru memulai, cukup 1x 1 menit dalam sehari tetapi rutin menjalaninya. Buat diri anda ketagihan dan penasaran dulu, nantinya akan otomatis anda melakukan meditasi lebih lama dari 1 menit.

Jadi, yang tadinya hanya 1 menit. Mungkin setelahnya bisa 5 menit atau 10 menit. Ingat, sedikit tapi rutin lebih baik dibandingkan banyak tapi jarang dilakukan.

Ubah Mindset Anda Terhadap Lawan Bicara Anda

Analoginya seperti ini, jika anda ingin presentasi dengan bos anda. Anda coba ubah dan anggap sedang presentasi depan sohib anda, agar suasana formalnya itu berkurang dan ketegangan anda saat sedang berbicara juga berkurang.

Jadi kalau sedang bicara depan umum, yang tadinya anda berpikiran audiens adalah orang yang akan menjudge anda, anda ubah itu.

Anggap audiens hanyalah orang yang mendengarkan anda (memang faktanya begitu).

Ganti Pola Pikir Performa Menjadi Komunikasi

Banyak orang yang mentingin performa saat berbicara, sampai-sampai ia lupa siapa audiensnya dan menggunakan bahasa yang hanya dia seorang yang ngerti.

Sedangkan, audiens yang mendengarkan tidak mengerti apa yang sedang ia bicarakan.

Sebelum kita tampil, sangat penting untuk merhatikan siapa audiens kita. Sesuaikan bahasa yang anda gunakan agar audiens mudah menangkap konteks pembicaraan anda.

Kuasai Materi

Sebelum tampil, cari tahu lebih dalam mengenai materi yang ingin dibicarakan saat tampil.

Pastikan, anda menguasai materi dengan baik agar lebih matang saat tampil, tidak terbata-bata dan tampil percaya diri.

Cari Kesempatan Untuk Tetap Bicara Dengan Orang Lain

Ini adalah sebagai bentuk latihan anda, agar terbiasa bicara dengan orang lain dan membuat anda Lebih Percaya Diri.

Salah satu cara untuk melakukannya, anda sering-sering sharing ilmu yang telah anda pelajari kepada teman anda, keluarga atau siapapun.

Dengan anda melakukan ini, anda bukan hanya mendapatkan manfaat agar terbiasa berbicara dengan orang lain saja.

Namun, ilmu yang anda pelajari tersebut dapat masuk ke long-term memori anda dan ingatan akan hal tersebut tidak pudar.

Nah itulah tips yang saya pelajari dari berbagai sumber yang bisa kalian gunakan agar lebih percaya diri lagi saat tampil di depan umum.

Tapi, disini saya bukan hanya ingin membagi tips saja. Saya juga ingin membagi konsep yang saya pelajari, konsepnya adalah BOMBER-B. Berikut penjelasannya :

• Bang (maksud dari bang adalah kita harus buka opening yang menarik yang tidak diduga oleh audiens dan menarik perhatian audiens).
• Opening (pembukaan jangan terlalu panjang, cukup sebutkan poin-poin yang ingin disampaikan. Jadi singkat, padat dan jelas).
• Message (jelaskan poin-poin yang disebutkan tadi satu persatu).
• Bridge (dipoin ini anda buat kalimat yang related dengan poin-poin yang anda sebutkan tadi).
• Example (anda buat contoh kasus, peristiwa atau ilmu yang berkaitan dengan poin yang anda sebutkan di opening tadi. Tapi, jangan lupa. Contohnya harus related dengan audiens anda. Misalkan audiens mahasiswa, anda buat contoh yang berkaitan dengan mahasiswa. Apapun bentuknya itu, asalkan nyambung dengan poin yang anda sebutkan saat opening).
• Recap (sebelum penutupan anda rangkum dengan singkat mengenai apa pesan yang ingin anda sampaikan kepada audiens).
• Bang (penutup buat yang menarik).

Mungkin itu saja yang bisa saya share mengenai tips bagaimana tampil lebih percaya diri di depan umum.

Jika anda punya tips tersendiri mengenai pembahasan ini, bisa tulis di komentar ya.