Sejarah penamaan Honda, Toyota Mitsubishi, dan sebagainya, nama-nama Honda, Yoyota, Mutsubishi dan sekelompoknya merupakan nama-nama perusahaan manufacturing kendaraan di Jepang. Banyak yang penasaran atau bertanya-tanya mengapa disebut diberi nama Toyota, Honda, Mitsubishi, Nissan, Daihatsu, Suzuki, Isuzu. Pastinya ada alasan tertentu ya.

Nama-nama yang digunakan hingga dikenal sampai saat ini memiliki makna atau historiskal masing-masing. Sementara mereka tentunya tidak asal-asalan memberi nama-nama tersebut tanpa didasari oleh alasan-alasan tertentu. Berikut alasan kenapa diberi nama-nama tersebut, tapi kita akan membahas beberapa saja ya guys :

Honda

Okey, baiklah sekarang yang pertama kita bahas adalah produk Honda. Honda sendiri berasal dari asal nama Penciptanya yang bernama Soichiro Honda. Pria asal Jepang inilah cikal bakal adanya nama Honda atau merk kendaraan Honda ya. Lalu nama ini dipergunakan untuk industri manufacturing di Jepang. 

Nama Honda sendiri awalnya merupakan produsen sepeda motor terbesar di dunia dimulai pada tahun 1959, serta merupakan produsen mesin pembakaran dalam terbesar, sementara Honda untuk sepeda motor paling terkenal di Indonesia, pabrik ini berpusat di Tokyo.

Sementara produksi Honda sendiri secara keseluruhan merupakan produsen untuk berbagai kendaraan saat itu asal Negeri Sakura. Seperti halnya kendaraan mobil, sepeda motor, truk dan skuter yang berasal dari negeri Matahari Terbit. Dimana pendirinya adalah orang asli Jepang bernama Soichiro Honda pada tanggal 24 September 1948 silam.

Toyota

Begitu pula dengan produsen Toyota. Pemberian nama Toyota juga diambil dari nama pembuatnya bernama Kiichiro Toyoda, yang merupakan pria jepang. penggantian nama Toyoda yang awalnya menggunakan huruf d namun diganti dengan T menjadi Toyota hingga saat ini. Hal tersebut tentunya ada alasan yang mendasarinya, dimana kendaraan pertama kali yang diproduksi dipasarkan dengan nama atau logo Toyoda bukan Toyota seperti yang kita kenal sekarang ini.

Kemudian menginjak tahun 1900, Sakichi Toyoda dan Jepang melakukan industrialisasi mesin, untuk melakukan tugas menenun benang ke kain, dan belum membuat produksi mobil.

Sementara penamaan Toyoda menjadi Toyota memiliki sejarah tersendiri, dimana saat itu debat dalam tulisan Romawi antara huruf da dan ta, sementara jika nama Toyoda harus mengalami 10 goresan kuas, sementara jika 8 goresan itu dianggap lebih baik. 

Maka dari itu nama Toyota lebih dikenal ketimbang Toyoda sebagaimana nama penciptanya Toyoda.

Nissan

Berbeda dengan produsen Honda dan Toyota, Nissan sendiri merupakan nama yang diambil dari bahasa Jepang, Nissan diambil dari kata : Ni yang dalam bahasa Jepang mengandung makna matahari. Namun jika diartikan secara keseluruhan berarti Nissan merupakan buatan matahari terbit atau buatan Jepang. 

Industri di Jepang atau di Asia memang saat itu ikut andil dan sukses menjadi promotor majuna industri manufacturing kendaraan, yang bergerak di bidang otomotif, khususnya kendaraan mobil. Salah satu perusahaan produsen besar sepeti Nissan ini awalnya dikuasai oleh keluarga investor perusahaan, yakni Kenjiro Den, Rokuro Aoyama, dan Meitaro Takeuchi.  

Nissan mengawali produksinya di industri otomotif. Perusahaan ini mulai Pada tanggal 1 Juni 1934, kemudian Nissan mengembangkan berbagai produk terbaru kendaraan mobil kepada warga Jepang. Selain memperkenalkan di negeri sendiri, Nissan jga diperkenalkan secara global.

Sementara yang terjadi sampai dengan saat ini, produsen Nissan masih tetap diunggulkan dengan pasar produsen lainnya, dan masih tetap eksis menjadi nama industri mobil di dunia. Nissan telah memasarkan mobilnya pertama kali di Jepang tahun 1911, saat itu perusahaannya bernama Kaishinsha Motor Car Works. Pria asal Jepang bernama Masujiro Hashioto, sebagai pria yang pertama kali membuat mobil Nissan di jepang.