Get Even More Visitors To Your Blog, Upgrade To A Business Listing >>

5 Manfaat Penting Mengonsumsi Asinan Kubis, Camilan Khas Jerman

Sauerkraut, yang berarti ‘asinan kubis’ dalam bahasa Jerman, adalah makanan yang terdiri dari kol dan rempah-rempah yang difermentasi. Institute for Integrative Medicine di University of Witten, Jerman menegaskan bahwa Asinan Kubis adalah salah satu bentuk pengawetan sayuran tertua yang berasal dari abad ke-4 SM. Banyak orang mengaitkan resep tersebut dengan negara-negara Eropa Timur yang ditampilkan di antara hidangan budaya mereka.

Mirip dengan kimchi, asinan kubis mengalami fermentasi asam laktat dalam wadah kedap udara. Fermentasi oleh asam laktat memungkinkan asinan kubis memiliki umur simpan yang panjang dan rasa asam yang unik. Makanan fermentasi seperti asinan kubis sangat berharga, karena memungkinkan makanan tetap dapat dimakan dan segar sepanjang waktu. Proses fermentasi asinan kubis menghasilkan probiotik yang bermanfaat bagi kesehatan seperti berikut ini.

1. Meningkatkan pencernaan

Kubis terkenal karena kandungan seratnya yang tinggi. Sudah menjadi rahasia umum bahwa serat adalah salah satu faktor kunci dalam diet apa pun untuk kepentingan sistem pencernaan. Serat memungkinkan gerakan peristaltik yang lancar, mendorong buang air besar secara teratur, menghilangkan sembelit, perut kembung, dan kelebihan gas. Sebagai hasil fermentasi, ia menghasilkan spektrum bakteri yang luas. Probiotik atau bakteri baik ini menghuni di dalam usus dan berfungsi sebagai garis pertahanan pertama melawan patogen yang mungkin masuk melalui makanan yang kita makan.

Selain itu, bakteri baik dalam asinan kubis membantu mengembalikan keseimbangan bakteri pada usus setelah pemberian antibiotik. Secangkir asinan kubis saja mengandung sekitar 3 miliar unit pembentuk koloni. Selain itu, asinan kubis mengandung enzim yang membantu memecah nutrisi untuk penyerapan lebih baik. Karena probiotik membantu mengurangi peradangan dan menghilangkan patogen yang mungkin berada di dalam saluran pencernaan kita, itu bermanfaat untuk mengurangi gejala yang disebabkan oleh sindrom iritasi usus.

2. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Sekitar 75% dari sistem kekebalan tubuh bergantung pada integritas usus kita. Probiotik asinan kubis berkontribusi pada sistem kekebalan dengan mengendalikan peradangan dan menghambat reaksi kekebalan, yang keduanya merupakan akar penyebab begitu banyak penyakit saat ini.

Probiotik membantu membangun lapisan perut yang lebih kuat untuk mencegah zat yang tidak diinginkan bocor ke dalam tubuh kita sehingga dapat menyebabkan respons kekebalan yang tidak diinginkan. Selain itu, memelihara bakteri usus yang sehat tidak hanya penting dalam pencegahan manifestasi bakteri tetapi juga untuk produksi antibodi. Satu porsi 100 g asinan kubis mengandung 24% dari rekomendasi diet untuk vitamin C, yang merupakan salah satu elemen paling vital bagi kesehatan sistem kekebalan kita yang berkelanjutan.

3. Memperkuat tulang

Asinan kubis mengandung menaquinone atau biasa dikenal dengan vitamin K, yang berkontribusi besar dalam kesehatan tulang. Vitamin K menghasilkan protein yang memfasilitasi mineralisasi tulang dan penyerapan kalsium, yang merupakan pondasi tulang dan gigi yang kuat.

Selain itu, kandungan vitamin C asinan kubis juga memainkan peran penting dalam kesehatan sejak pembentukan tulang dimulai dengan untaian kolagen. Kalsium dan fosfor mengkristal terhubung ke kolagen untuk pembentukan tulang. Penggabungan mineral dan kolagen menciptakan kerangka yang dapat menahan benturan.

4. Meningkatkan kesehatan mental

Otak dan sistem pencernaan saling terhubung. Apa yang kita makan dapat memengaruhi otak dan begitu pula sebaliknya. Dengan demikian, makan makanan kaya probiotik yang meningkatkan bakteri baik di usus seperti asinan kubis dapat memberikan efek positif bagi otak. Para peneliti menghubungkan ini dengan komunikasi melalui saraf vagus, yang dipengaruhi oleh bakteri baik yang ada di usus. Lebih lanjut, probiotik juga terbukti mempertajam daya ingat.

5. Mengurangi peradangan dan alergi

Peradangan adalah respons tubuh terhadap rangsangan berbahaya. Ketika peradangan terjadi, sel-sel darah putih dilepaskan ke jaringan yang terkena untuk melindungi tubuh kita dari benda asing. Namun, peradangan juga merupakan akar penyebab sebagian besar penyakit. Peradangan, ketika dipicu oleh autoimunitas, menyebabkan lebih banyak kerusakan karena memungkinkan tubuh kita untuk menyerang dirinya sendiri. Segera setelah tubuh kita curiga bahwa itu dirusak oleh benda asing, baik itu makanan, alergen, kualitas udara yang buruk, atau jenis kosmetik baru, itu malah menyerang jaringannya sendiri.

Probiotik asinan kubis membantu mengatur sel-sel pembunuh alami mengendalikan jalur peradangan tubuh dan bertindak sebagai respons untuk mencegah gejala yang tidak perlu serta menunda penyakit kronis.

Asinan kubis adalah salah satu makanan tersehat yang dibuat dari salah satu metode makanan tertua, yaitu fermentasi. Ini dikenal sebagai bumbu atau lauk di negara-negara Eropa Timur dan Asia. Namun, popularitas asinan kubis melonjak dan telah berhasil menemukan tempat di pasar global karena rasa serta rangkaian manfaat kesehatannya yang khas. Jika tidak menyukai makanan yang mengandung susu, kita bisa memilih makanan seperti asinan kubis yang memiliki efek yang sama dengan yogurt.



This post first appeared on Digstraksi, please read the originial post: here

Share the post

5 Manfaat Penting Mengonsumsi Asinan Kubis, Camilan Khas Jerman

×

Subscribe to Digstraksi

Get updates delivered right to your inbox!

Thank you for your subscription

×