Beinsport - Callum Wilson tidak akan membandingkan dirinya dengan kapten Inggris Harry Kane tetapi merasa dia bisa memakukan tempat reguler di skuad Tiga Singa.

Striker Bournemouth Wilson berada di tim Inggris untuk pertama kalinya, setelah mencapai enam gol Premier League sejauh musim ini - jumlah yang sama dengan Kane - sementara kontribusi empat assist.

Pensiun Jamie Vardy dari sepak bola internasional telah membuka tempat di depan, sementara Arsenal Danny Welbeck menghadapi PHK diperpanjang setelah melanggar pergelangan kakinya.

Dan Wilson, 26, percaya dia memiliki apa yang diperlukan untuk menjadi fixture perusahaan di Inggris set-up selama bertahun-tahun yang akan datang.

"Saya merasa seperti saya tidak ingin datang ke sini hanya untuk membuat angka," kata Wilson dalam kutipan yang dilaporkan oleh The Telegraph.

“Saya ingin mengesankan manajer [Gareth Southgate] dan berada di sini selama beberapa tahun, bukan hanya untuk musim ini.

“Saya pikir saya nomor sembilan dan nomor sembilan. Tentunya, saya tidak akan menganggap diri saya sama dengan Harry Kane, kami adalah pemain yang berbeda.

“Saya cenderung hanya bermain di tengah. Saya merasa seperti saya dapat mencetak gol jadi saya hanya berharap saya bisa tetap bugar, dalam bentuk, dan mendapatkan beberapa peluang. ”
Wilson telah bekerja keras melalui Liga Sepakbola untuk mendapatkan kesempatan untuk mewakili negaranya, pulih dari dua cedera lutut yang serius selama waktunya di Bournemouth.

“Bahkan ketika saya berada di Coventry [City], bermain di Konferensi [Liga Nasional], saya selalu mengatakan saya akan bermain di Wembley untuk Inggris,” Wilson menambahkan.

“Saya belum pernah bermain di sana, satu-satunya waktu saya berkunjung ke Wembley adalah menonton Coventry di final EFL Trophy [pada 2016-17] ketika saya cedera. Saya selalu terluka ketika Bournemouth telah memainkan Spurs di sana juga.

“Sebagai anak-anak, ketika Anda bermain-main dengan teman-teman Anda, Anda selalu memberlakukan kembali bahwa Anda bermain di Wembley, jadi jika saya berharap semoga ini untuk Inggris.

“Itu akan menjadi mimpi yang menjadi kenyataan. Tidak ada jaminan saya akan berhasil tetapi saya masih punya mungkin 15-20 orang dari keluarga dan teman saya datang ke pertandingan untuk menonton, dan itu hanya menunjukkan bagi saya apa yang mereka inginkan untuk saya dan apa yang saya inginkan untuk diri saya sendiri. ”