Beinsport - Juan Foyth melunasi kepercayaan Mauricio Pochettino dengan mencetak gol yang menentukan ketika Tottenham meninggalkan Crystal Palace dengan kemenangan 1-0 Premier League pada Sabtu, yang keempat berturut-turut di semua kompetisi.

Bek tengah muda itu telah menerima kritik untuk debut Liga Primer yang sulit dalam kemenangan 3-2 pekan lalu atas Wolves, tetapi Pochettino menolak untuk menjatuhkan Foyth dan dia kemudian mendapatkan hadiah untuk Spurs dalam pertandingan yang buruk di Sondden Selhurst Park.

Peluang sedikit dan jauh antara selama babak pertama biasa yang lebih penting untuk cuaca dari standar sepakbola yang dipamerkan.

Pertandingan dibuka sedikit di babak kedua dan Foyth mencetak gol Spurs pertamanya, membuat sebagian besar Istana statis membela dan mengirim pasukan Roy Hodgson ke kekalahan kelima dalam enam pertandingan Liga Premier.

Tuan rumah menciptakan kesempatan pertama dari permainan melalui mantan pemain sayap Spurs Andros Townsend di menit ke-16, meskipun usahanya membentur sisi jaring dan tidak khawatir Hugo Lloris.

Spurs berjuang untuk menciptakan peluang mereka sendiri, tetapi Harry Kane mencoba peruntungannya dari jarak jauh setelah setengah jam dan memaksa Wayne Hennessey menjadi penyelamatan terbang.

Istana harus pergi lebih awal di awal babak kedua, tetapi James Tomkins misterius menuju sudut lebar dari jarak dekat.

Foyth tidak membuat kesalahan yang sama, namun, sebagai bek tengah mengangguk setelah tandukan awal Kane telah diblokir 24 menit dari waktu.

Istana menyia-nyiakan kesempatan terakhir mereka terlambat ketika Alexander Sorloth mengecam lurus di Lloris dari sekitar delapan meter, meninggalkan Hodgson dengan kepala di tangannya sebagai Spurs melihat hal-hal.
Apa artinya? Spurs menggilas hasil lainnya

Adalah adil untuk mengatakan bahwa Spurs telah menghasilkan beberapa penampilan yang mengesankan musim ini, namun mereka memastikan tempat keempat di klasemen akan tetap menjadi milik mereka untuk sementara waktu tanpa bermain dengan sangat baik.

Wan-Bissaka Khusus

Istana full-back Aaron Wan-Bissaka telah menerima sambutan hangat sejak membobol tim dan dia kembali menunjukkan kekuatan yang kuat pada hari Sabtu, mencari pertahanan yang solid dan pandai dalam menyerang.

Lackluster Lamela

Ini telah menjadi awal yang mengesankan untuk musim bagi Lamela, tetapi ia mengecewakan di Selhurst Park karena ia gagal menawarkan banyak percikan dan hilang untuk waktu yang lama.

Fakta Kunci Opta

- Istana telah kehilangan tujuh pertandingan berturut-turut teratas melawan satu lawan untuk pertama kalinya.
- Tottenham menang 1-0 di masing-masing dari lima pertemuan terakhir Liga Premier dengan Palace, hasil terpanjang dari hasil identik berturut-turut antara kedua belah pihak dalam sejarah kompetisi.
- Tottenham memenangkan lebih banyak pertandingan di Premier League pada 2018 daripada tim lainnya (12). Hanya sekali Spurs memenangkan lebih banyak lagi pertandingan tandang papan atas dalam satu tahun kalender (17 di 1960).
- Pochettino telah memenangkan sembilan pertandingan Premier League melawan Palace - lebih dari yang dia mampu melawan tim lain.
- Tottenham telah memiliki 146 pencetak gol berbeda di Liga Premier, lebih banyak daripada tim lain dalam sejarah kompetisi (tidak termasuk gol bunuh diri).

Apa berikutnya?

Hal-hal tidak menjadi lebih mudah setelah jeda internasional untuk Palace, saat mereka melakukan perjalanan ke Manchester United. Spurs akan menjamu Chelsea dalam derbi London yang berpotensi mendebarkan.