Bulan suci Ramadhan di tahun 2021 ini atau bertepatan dengan 1442 Hijriyah memasuki hari-hari terakhir. Disaat saya menulis artikel ini, hari senin 10 mei 2021. Sementara hari Raya Idul Fitri jatuh di hari kamis 13 mei 2021.

Artinya tersisa 2 hari lagi umat muslim menikmati bulan suci Ramadhan ini. Pertanyaan besarnya adalah, apa dampak bulan Ramadhan ini terhadap hidup kita semua? apakah hanya berlalu begitu saja? Tidak terasa memang sejak 1 Ramadhan hampir sebulan yang lalu penuh semangat menyambut Ramadhan. Dan di malam ini kita sudah sampai dipenghujungnya. Waktu memang berlalu begitu cepat dan bisa berlalu sia-sia. Padahal Bulan Ramadhan itu seharusnya menjadi bulan Perubahan dalam hidup kita.

Perubahan Selama Bulan Suci Ramadhan

Selama bulan suci Ramadhan sudah jelas ada perubahan dalam kehidupan kita, siang hari diwajibkan puasa menahan lapar dan haus. Menahan untuk berhubungan suami istri. Lalu malam harinya kita dianjurkan untuk membaca kitab suci Alquran. Makan sahur di jam sebelum subuh. Semua itu adalah perubahan yang harus dilakukan selama bulan suci ramadhan. Artinya memang bulan suci Ramadhan ini membuat kita untuk berubah. Maka tidak salah ketika saya mengatakan bahwa bulan suci Ramadhan adalah bulan Perubahan. Apakah hanya sebatas ritual ibadah saja yang berubah? Anda bisa simak juga penjelasan saya di video youtube ini

3 Perubahan Yang Harusnya terjadi Setelah Melewati Bulan Ramadhan

Kalau kita mau merenung selama bulan Ramadhan ini, maka seharusnya kita bisa menyadari bahwa bulan Ramadhan ini adalah bulan training untuk meningkatkan kualitas hidup manusia. Saya coba sadarkan anda semua bahwa seharusnya selesai bulan Ramadhan ini harus ada 3 perubahan dalam hidup kita. Sehingga Ramadhannya tidak sia-sia, atau tidak terlewati begitu saja. Apa saja perubahan itu?

1. Perubahan Sikap terhadap Orang Lain

Selama bulan Ramadhan kita dilatih untuk mengontrol diri, mengontrol marah, mengontrol emosi negatif. Maka seharusnya selepas Ramadhan nanti sikap kita terhadap orang lain juga harus berubah. Lebih sabar ketika merespon sikap orang lain, lebih slow ketika mendengar omongan orang lain. Tidak mudah marah ketika ada orang yang bersikap tidak sesuai dengan keinginanmu. Ramadhan seharusnya membentuk kita menjadi pribadi yang lebih lembut, lebih sabar dan lebih slow. Dan itulah harusnya manusia.

Baca ini juga : Inilah ukuran penting puasa kita diterima ALLAH

2. Perubahan Jumlah Kekayaan

Selama bulan Ramadhan kita dianjurkan untuk melakukan sedekah kepada banyak orang, kepada banyak tempat. Di akhir Ramadhan kita juga diwajibkan untuk menunaikan zakat. Baik itu zakat fitrah dan zakat harta. Sedekah dan zakat itu membuat seseorang menjadi lebih kaya, karena melakukannya dengan senang. Rasa senang dan bahagia inilah yang memicu seseorang menjadi mudah dalam menjalani kehidupan. Apalagai ketika menghitung zakat harta, semakin besar jumlah zakat harta yang keluar maka artinya anda lebih kaya.

Sangat bagus jika kita meniatkan kepada diri sendiri bahwa zakat harta saya di Ramadhan tahun depan 10x lebih besar. Ini memicu terbukanya jalan kekayaan dari manapun juga.

3. Perubahan Cara Beprasangka kepada ALLAH

Beprasangka kepada ALLAH seharusnya dengan prasangka yang baik-baik saja. Kelihatannya menahan lapar dan haus itu menyiksa tubuh. Lalu menganggap bahwa ALLAH itu kejam karena menyuruh berpuasa. Padahal tindakan yang kelihatannya menyiksa itu sesungguhnya merupakan bentuk kasih sayang ALLAH kepada kita. Dengan melakukan puasa maka membuat tubuh lebih sehat, pikiran juga sehat. Dari ini kita bisa melihat bahwa sesungguhnya mustahil ALLAH itu menyiksa makhluknya.

Segala sesuatu yang kelihatannya jelek itu karena prasangka kita saja, tapi kalau kita ubah prasangka kita menjadi baik maka tentu anda semua pasti sepakat dengan saya bahwa ALLAH ITU MAHA BAIK, MAHA PENGASIH DAN PENYAYANG.