Get Even More Visitors To Your Blog, Upgrade To A Business Listing >>

Kebiasaan Memencet Jerawat Justru Bisa Menghilangkan Jerawat

Penyebab Jerawat memang bisa berbeda-beda buat setiap, orang. Faktor genetis, hormon, iritasi dari skincare/ makeup yang salah, diet sampai pencernaan (yang bakal saya bahas, coming soon) adalah sejumlah penyebab jerawat. But one thing for sure, jerawat terbentuk saat minyak wajah dan sel kulit mati terperangkap di pori-pori kulit, yang kemudian meradang akibat bakteri p. acnes.


Kebiasaan yang bisa menghilangkan jerawat


1. Memencet Jerawat
Berlawanan dengan mitos, kadang ada jerawat yang ketika dipencet justru lebih cepat hilang bekasnya. Ini berdasarkan pengalaman pribadi yang saya sesalkan kenapa nggak dialami dari dulu. Dari dulu, saya nggak pernah yang namanya memencet jerawat karena katanya akan bikin gampang berbekas. Mulai akhir tahun lalu, setelah tahu tips memencet jerawat yang benar, saya iseng memencet jerawat besar yang waktu itu ada di dahi.

Jerawat yang tadinya sebesar lambang Illuminati sekarang hilang nggak berbekas! Tahu gitu dari dulu jerawat di pipi saya pencet sekalian biar nggak berbekas sampai ada yang cekung begini. Tapi tentu semuanya balik lagi ke kulit dan jenis jerawat masing-masing, karena nggak semua kulit bisa tahan terhadap tekanan saat memencet jerawat (sama seperti kulit sensitif yang suka iritasi setelah facial), dan nggak semua jenis jerawat bisa dipencet.

Ingat, jerawat yang layak dipencet adalah yang memiliki whitehead di atasnya dan jangan pernah berpikir untuk memencet jerawat saat kondisinya masih radang. You’ll regret it later!

2. Didiamkan Saja
Agak ngeselin ya, poin terakhir ini? Tapi serius, traveling beberapa bulan lalu, saya sempat skip skincare-an beberapa hari karena terlalu capek dan ingin langsung tidur. Jadi saya cuma membersihkan muka seperti biasa dan blek, langsung melempar diri ke kasur. Alhasil, jerawat kecil-kecil yang muncul di sekitaran dagu dan rahang malah kempes dengan sendirinya ketika nggak dioles apa-apa. Ini nggak cuma dialami saya aja, tetapi banyak teman saya juga pernah mengalami hal yang sama. Malah pernah sempat ketiduran dan lupa hapus makeup. Strangely enough, jerawatnya juga kempes :) Mungkin ada masanya di mana jerawat memang hanya numpang lewat aja di kulit kita sebagai hasil dari begadang, stress, atau kebanyakan makan junk food. Bukan berarti harus langsung di-attack dengan spot treatment di sana-sini. Tapi tentu harus bisa dibedakan ya, mana jerawat yang bisa ditangani sendiri, mana yang butuh bantuan dermatologis.

3. Menggunakan Hydrating Mask
Dibanding masker yang menghidrasi atau melembapkan, pemilik kulit acne-prone seringkali hanya fokus ke masker yang sifatnya exfoliating atau purifying. Wajar aja, karena tipe masker ini memang umumnya didesain untuk kulit yang rentan berjerawat dan pori-pori tersumbat. Tapi sebenarnya nggak apa-apa lho, sesekali mensubstitusi exfoliating mask kamu dengan hydrating mask yang fungsinya lebih untuk “ngademin” kulit.

Biar bagaimanapun, hydrating mask akan membantu mengunci kadar air di kulit dan membantu menormalkan kondisi kulit yang mungkin kering karena efek treatment jerawat. Kulit yang nggak cukup terhidrasi juga akan susah untuk “menyembuhkan” dirinya sendiri setelah terjadinya inflamasi. Bahkan, kalau kulit terlalu kering, inflamasi jerawat malah bisa semakin parah, lho.

Baca juga yang ini:
Jenis dan bentuk jerawat serta cara mengatasinya
Faktor Penyebab Timbulnya Jerawat

Tadinya aku meremehkan “hydrating etc” tapi setelah membuktikan sendiri kalau kulit sehat itu termasuk di dalamnya aspek kelembapan kulit yang bagus, jadi baru percaya hehe.. Setelah berulangkali men-skip toner ataupun cleansing milk/lotion bersihin muka cuma pakai face wash, masalah yang timbul di wajah adalah pori-pori membesar jadi keliatan kaya bolong-bolong, yang mana memicu timbulnya pruntusan di jidat dan pipi (hiks huwaa). Setelah mulai rajin lagi melakukan minimal 4 step skincare (pembersih-sabun-penyegar-pelembap) ditambah memulai lagi apply hydating sheet mask, kondisi kulit tidak hanya terasa bersih, halus/smooth tapi juga mengurangi jerawat, komedo dan pruntusan yess.

4. Kompres Es Batu
Ada dua cara  bagaimana es batu bisa membantu mencegah jerawat. Yang pertama, kompres wajah dengan es batu setiap habis mencuci muka, terutama bagi kamu yang pori-porinya clogging prone (gejalaya, wajah gampang berkomedo). Es batu bisa membantu meringkas pori sebelum komedo terbentuk. Komedo yang meradang oleh bakteri bisa berubah menjadi jerawat lho.

Nah, cara kedua adalah kalau jerawat baru sudah terlanjur muncul. Kompres jerawat dengan es batu beberapa kali sehari. Diamkan di atas jerawat selama yang kamu tahan. Lakukan sesegera mungkin begitu jerawat muncul ya. Cara ini manjur banget untuk mengurangi kemerahan dan mencegah jerawat semakin besar. Then, put acne medication of your choice.


This post first appeared on Pojok Klinik, please read the originial post: here

Share the post

Kebiasaan Memencet Jerawat Justru Bisa Menghilangkan Jerawat

×

Subscribe to Pojok Klinik

Get updates delivered right to your inbox!

Thank you for your subscription

×