Get Even More Visitors To Your Blog, Upgrade To A Business Listing >>

Kisah Olo Panggabean Mafia Judi Medan Yang Dermawan

Kisah Olo Panggabean Mafia Judi Medan Yang Dermawan

Marina118
Kisah Olo Panggabean Mafia Judi Medan Yang Dermawan - Berbicara tentang Olo Panggabean pasti sebagian orang Medan telah mengetahui sosok pria yang berdarah batak ini, Pada masa lalu ia sempat terikat dengan para preman-preman di Medan, dia sangat di seganin oleh para komplotan tersebut, bahkan Olo dijuluki sebagai GodFather. Pemberian nama tersebut hanya di punyai oleh orang-orang yang berkekuatan besar seperti di film-film.

Olo Panggabean sering di sebut sebagai Mafia Judi, diduga ia telah menjalankan bisnis ini secara skala yang sangat besar, Di sisi lain Olo dikenali oleh para kerabat dengan perilaku yang sangat dermawan. Ya pria ini dikenali sebagai seorang dermawan karena sering membantu banyak orang-orang yang membutuhkan dan kalau nyumbang benar-benar tak tahu aturan alias banyak sekali.

Di Kota Medan sendiri nama Olo Panggabean sangat melegenda, sejak masih muda ia telah terjun ke dunia preman. Pria kelahiran tahun 1941 ini juga pernah berprofesi sebagai debt colector. Petisah adalah wilayah kekuasaan nya pada saat itu.

Tak hanya menjadi Preman, Olo juga di duga mendirikan Agen Casino yang cukup besar, dan bahkan ia mendirikan sebuah ormas Ikatan Pemuda Karya (IPK) yang berhubungan dengan perjudian nya tersebut. Banyak orang yang telah mengenali ia sebagai Mafia Judi.

Baca JugaKisah Raja Kasino Las Vegas yang Sukses Jadi Miliarder

Pada tahun 1999, Olo telah mendapatkan tudingan dengan bisnis perjudian nya tersebut. Sehingga Brigjen Pol Sutiono yang menjabat sebagai Kapolda Sumatera Utara memperingatkan kepada anggota Olo yakni IPK untuk menghentikan bisnis tersebut. Moses (anak buah Olo) menantang Sutiono untuk membuktikan jika memang ada bisnis perjudian di kediaman Olo. Akhirnya masalah tersebut menjadi kericuhan yang sangat besar di Petisah, dimana anggota Olo memukuli aparat keamanan dan beberapa jam kemudian anggota brimob segera membawa senjata api dan mengepung kediaman Olo.

Di tahun 2005 perjudian Olo mengalamin penurunan yang sangat dratis. Bisnis Olo pun di habisin, kemudian ia memilih untuk memilih bisnis yang legal, kabarnya ia berbisnis di perusahaan Otobus (PO), POM Bensin, dan sebagainya.


Walaupun dikenali sebagai Mafia Judi dan premanisme, Olo dikenali sebagai orang yang dermawan. Ketika ia menjadi donatur untuk pembangunan tempat ibadah juga membantu para warga yang kurang mampu, cerita yang paling banyak beredar adalah ketika ia membantu bayi kembar siam Angi dan Anjeli, dikarenakan kembar siam tentunya organ jantung, hati, dan paru-parunya saling berdiri sendiri. Untuk operasi organ dalam tentunya harus mengeluarkan biaya yang sangat mahal. Begitu Olo mendengar kabar tersebut tanpa banyak bicara ia lansung menanggung semua biaya operasi dan juga rumah sakit.


Olo Panggabean sendiri meninggal dunia pada tanggal 30 April 2009 setelah sebelum nya telah diagnosis penyakit diabetes yang di deritanya. Pada saat kematiaan nya banyak warga yang menangisinya, Ya meskipun dikenal sebagai Mafia Judi disisi lain Olo juga mempunyai hati yang sangat lembut dan membantu banyak orang semasa hidupnya. Kisah Olo Panggabean Mafia Judi Medan Yang Dermawan untuk sisi jahat nya bukan untuk ditiru, namun disisi baik nya mungkin bisa menjadi inspirasi.





This post first appeared on RepublikCasino, please read the originial post: here

Share the post

Kisah Olo Panggabean Mafia Judi Medan Yang Dermawan

×

Subscribe to Republikcasino

Get updates delivered right to your inbox!

Thank you for your subscription

×