Jika anda mengalami benjolan kecil di Kelopak Mata Bagian dalam atas, bisa jadi itu adalah bintitan. Secara umum, bintitan atau bisa disebut hordeolum adalah benjolan yang terjadi di kelopak mata. Kondisi tersebut tak hanya bisa terjadi di area luar kelopak mata, tetapi dapat pula muncul di bagian dalam kelopak mata. 

Lantas apa saja yang menyebabkan bintitan itu muncul? Dirangkum dari berbagai sumber, dikatakan bahwa penyebab utama bintitan adalah karena bagian mata mengalami infeksi bakteri. Adapun bakteri yang dimaksud adalah staphylococcus. Bakteri itu bisa membuat kita bintitan karena dia bisa menyumbat kelenjar minyak di area kelopak mata. Oleh karena itu, peradangan pada area kelopak mata yang terjadi kemudian. 

Kendati demikian, bintitan bisa juga disebabkan hal lain. Sebab, dari sumber yang sama dijelaskan bahwa kulit mati dan kuman yang berdiam lama di wilayah kelopak mata dapat pula menyebabkan munculnya bintitan. Untuk penyebab yang satu ini, bisa saja terjadi karena tangan anda menyentuh area mata, tapi dalam kondisi yang kotor. 

Sementara hal lainnya yang dapat meningkatkan risiko munculnya benjolan kecil di kelopak mata bagian dalam atas adalah penggunaan produk rias wajah yang sudah melewati batas wajar pemakaian. Di samping itu, make up yang tak dibersihkan juga berisiko meningkatkan munculnya bintitan. 

Di sisi lain, bagi anda yang menggunakan kontak lensa atau softlens, juga perlu memperhatikan kebersihannya. Sebab, kontak lensa yang tidak steril ini bisa membawa kuman atau bakteri di mata anda. Nah, apabila itu yang terjadi, risiko yang dapat anda hadapi adalah munculnya bintitan di area kelopak mata. 

Risiko mengalami benjolan kecil di kelopak mata bagian dalam atas atau bintitan ini bisa lebih tinggi pula apabila kita sedang menderita peradangan atau blefaritis di area kelopak mata. Di samping itu, penyakit rosacea juga bisa meningkatkan risiko terkena bintitan. Adapun rosacea adalah gangguan pada kulit yang biasanya diawali dengan kemerahan dan bintik serupa jerawat.

Lebih lanjut, bintitan ini bukan berarti tanpa gejala. Anda bisa mengetahui apakah akan mengalami bintitan atau tidak dengan memperhatikan tanda-tandanya. Benjolan kecil di kelopak mata bagian dalam atas tersebut biasanya ditandai dengan mata berair atau kelopak mata seketika bengkak dan terasa nyeri. Di samping itu, gejala utama bintitan lainnya adalah mata merah dan munculnya bintik kecil seperti jerawat di bagian kelopak mata. 

Apabila anda mengalami hal tersebut, anda tidak perlu khawatir karena bintitan ini bisa hilang dengan sendirinya. Namun demikian, benjolan kecil di kelopak mata bagian dalam atas tersebut juga tak boleh disentuh karena bisa memperparah kondisinya. Oleh karena itu, menjaga kebersihan area kelopak mata yang bintitan diperlukan. 

Selain itu, sebagai upaya mempercepat penyembuhan, anda bisa juga mengompres mata dengan air hangat. Namun demikian, pastikan kain atau handuk yang dipakai bersih dan tidak bekas dipakai mengelap sesuatu, termasuk bagian tubuh anda. Dalam mengompres mata, maksimal bisa dilakukan sampai empat kali. Di sisi lain, jika benjolan kecil di kelopak mata bagian dalam atas menimbulkan rasa nyeri, anda dapat pula minum obat pereda rasa nyeri sebagai upaya percepatan penyembuhan. Akan tetapi, obat mana yang mesti diminum perlu dikonsultasikan dulu dengan dokter terkait 

Demikian penjelasan singkat mengenai bintitan atau benjolan kecil di kelopak mata bagian dalam atas. Dari keterangan di atas, kita sudah ketahui penyebab sampai upaya sederhana untuk mengatasinya. Akan tetapi, meski bintitan bisa mereda dengan sendirinya, kita juga perlu waspada. Sebab, jika bintitan berlangsung sampai lebih dari dua minggu, disarankan anda segera menjalani pemeriksaan dengan dokter terkait. 

The post Bintitan: Benjolan Kecil di Kelopak Mata Bagian dalam Atas appeared first on Informasi Kesehatan Mancanegara.