Kawat gigi atau yang lebih dikenal behel saat ini jadi tren kecantikan di kalangan masyarakat, umumnya di kalangan remaja. Sebenarnya kawat gigi atau behel adalah salah satu terapi meratakan susunan gigi.
Gigi merupakan asset yang penting dan harus kita jaga kesehatan dan juga kerapiannya, selain itu juga harus diperhatikan dan memastikan agar gigi kita tetap putih. Apalagi ketika anda memutuskan untuk menggunakan behel yang gigi anda sebelumnya terlihat kurang rapi atau terkesan berantakan, bertumpuk atau terlalu tonggos sekalipun itu dapat dilakukan dengan cara terapi dengan menggunakan kawat gigi atau behel untuk membantu masalah gigi anda.
Banyaknya jenis warna dan bentuk karet behel akan membuat penampilan seseorang menjadi menarik dibanding sebelumnya. Efek jika karang gigi atau warna kuning pada gigi tidak dibersihkan,alasan pertama dapat menyebakan bau tidak sedap,ganggaun percernaan, gagguan pencernaan. Tetapi apa jadinya jika gigi anda masih kuning karena efek gigi memakai kawat gigi atau behel?
Saat ini memang musimnyaorang sudah sadar dengan kecantikan pada giginya, sehingga membuat mereka mulai melakuakn terapi berupa penggunaan behel atau kawat gigi untuk memperbaiki kondisi gigi. Bahkan ada saja orang yang memanfaatkan kawat gigi hanya sebagai trend kecantikan semata dan sebenarnya mereka tidak memiliki masalah dalam gigi mereka. Setelah anda menggunakan kawat gigi atau behel mungkin akan membuat struktur gigi anda menjadi lebih membaik dari sebelumnya, tetapi yang harus diperhatikan pula adalah anda juga harus paham mengenai bagaimana cara merawat gigi anda yang terpasang kawat gigi atau behel anda yang mulai menguning karena adanya lem yang menghalangi gigi anda untuk dibersihkan. Berikut ini merupakan beberapa tips simpel yang dapat anda terapkan untuk menjaga gigi anda agar tetap putih meskipun anda menggunaan behel sekalipun.
Langkah pertama, gunakan pasta gigi dan sikat gigi khusus untuk menggosok gigi berbehel. Pasta gigi khusus gigi berbehel sekarang sudah ada di supermarket besar, mini market, dan juga di apotik. Ciri-ciri sikat gigi khusus gigi berbehel atau biasanya disebut juga sikat gigi orthodontics memiliki bulu sikat yang lebih halus dan lembut. Sedangkan untuk pasta gigi juga pilihlah khusus untuk gigi berbehel atau memiliki kandungan lengkap. Apabila anda ragu mintalah saran kepada dokter gigi anda untuk membantu memilih sikat gigi dan pasta gigi.
Sikat gigi anda setiap harinya minimal dua kali atau setelah anda selesai makan dan minum minuman yang manis. Ketika anda melakuakn penyikatan pada gigi anda yang berbehel lakukan penyikatan sebanyak 2 kali. Dimana pada penyikatan pertama yaitu tanpa menggunakan pasta gigi karena pada pentikatan pertama ini bertujuan untuk menghilangkan sisa – sisa makanan yang sedang menempel di behel atau bagian sela – sela gigi anda. kemudian setelah tahap pertama selesai anda dapat melanjutkan ke tahap kedua dengan menggunakan pasta gigi untuk menyikat gigi anda yang berbehel. Namun apabila behel gigi yang anda gunakan berupa behel atau kawat gigi yang lepas pasang, hal ini dapat memudahk an anda cukup dengan melepas behel tersebut dan menyikat gigi anda seperti biasanya saja. Setelah anda selesai membersihkan gigi anda, anda juga harus membersihkan behel atau kawat gigi anda juga.
Langkah kedua, gunakan benang gigi (dental floss) dan sikat tambahan untuk sela-sela gigi untuk membersihkan dan mencegah pembentukan karang gigi. Untuk perawatan gigi berbehel caranya sikatlah gigi anda tanpa pasta gigi, hal ini dilakukan untuk membersihkan gigi dari sisa-sisa makanan yang menyangkut di sela-sela dan menyangkut diantara behel. Biasakan sikat gigi berbehel anda minimal 2 kali sehari pagi hari setelah sarapan dan malam hari sebelum tidur.
Langkah ketiga, gunakan obat kumur untuk berkumur. Setelah membersihkan dengan sikat tambahan dan untuk sela-sela gigi atau benang gigi. Disarankan untuk berkumur memakai obat kumur gunanya untuk memaksimalkan kebersihan mulut dan gigi berbehel anda. penggunaan obat kumur akan mampu menjangkau sela – sela gigi anda yang tidak dapat dijangkau atau dibersihkan oleh penggunaan sikat gigi atau dengan dental floss, selain itu dengan anda menggunakan obat kumur juga mampu membersihkan dan membunuh bakteri yang bersarang di mulut anda.
Langkah keempat, Konsumsi vitamin C untuk mencegah sariawan akibat bibir atau gusi terkena kawat behel. Siapkan obat sariawan seperti Wax Ortho adalah lilin untuk menutupi bagian logam behel yang tajam. Tak hanya itu, perbanyak asupan kalsium dan vitamin D.
Langkah kelima, rutin pemeriksaan atau control gigi behel. Sangat disarankan dan dianjurkan bagi seseorang yang memakai behel untuk mengkonsultasikan kondisi gigi dan mulutnya lebih intensif. Seseorang yang bebrbehel harus melakukan pemeriksaan gigi minimal dua kali dalam 1 bulan. Biasanya setelah check up atau control, gigi anda akan merasakan nyeri atau ngilu bahkan rahang dan dagu anda juga. Ini dikarenakan pergerakan gigi akan berpengaruh ke sistem syaraf dan bentuk kepala serta profil wajah anda. Bagi anda yang tidak tahan dengan rasa sakit seperti ngilu dan nyeri maka sediakan obat penghilang nyeri seperti Paracetamol atau asam mefenamat bila perlu.
Bukan hanya anda yang memakai behel atau kawat gigi untuk menghindari makanan yang keras, anda sebaiknya juga menghindari makanan yang bertekstur lengket misalnya seperti pocorn, permen kenyal, karamel atau permen karet. Bukan hanya mudah sekali menyangkut pada sela – sela gigidan juga behel anda makanan yang bertekstur lengket dapat juga menarik kawat atau karet behel sehingga akan mudah bergeser dan akhirnya lepas dari tempatnya.
Perlu di ingat bagi anda yang menggunakan kawat gigi atau berbehel sebaiknya hindari makanan dengan tekstur keras , kenyal, lengket. Jangan mengubah susunan atau mengutak-atik bahkan melepas behel tanpa sepengetahuan dokter gigi anda. Hindari juga minuman bersoda untuk mencegah pembentukan plak. Setiap orang yang menggunakan behel mendapatkan anjuran untuk melakukan perawatan gigi dan behel lebih intensif. Setiap dokter akan memberikan waktu pemeriksaan rutin yang berbeda – beda.
Gigi merupakan asset yang penting dan harus kita jaga kesehatan dan juga kerapiannya, selain itu juga harus diperhatikan dan memastikan agar gigi kita tetap putih. Apalagi ketika anda memutuskan untuk menggunakan behel yang gigi anda sebelumnya terlihat kurang rapi atau terkesan berantakan, bertumpuk atau terlalu tonggos sekalipun itu dapat dilakukan dengan cara terapi dengan menggunakan kawat gigi atau behel untuk membantu masalah gigi anda.
Banyaknya jenis warna dan bentuk karet behel akan membuat penampilan seseorang menjadi menarik dibanding sebelumnya. Efek jika karang gigi atau warna kuning pada gigi tidak dibersihkan,alasan pertama dapat menyebakan bau tidak sedap,ganggaun percernaan, gagguan pencernaan. Tetapi apa jadinya jika gigi anda masih kuning karena efek gigi memakai kawat gigi atau behel?
Saat ini memang musimnyaorang sudah sadar dengan kecantikan pada giginya, sehingga membuat mereka mulai melakuakn terapi berupa penggunaan behel atau kawat gigi untuk memperbaiki kondisi gigi. Bahkan ada saja orang yang memanfaatkan kawat gigi hanya sebagai trend kecantikan semata dan sebenarnya mereka tidak memiliki masalah dalam gigi mereka. Setelah anda menggunakan kawat gigi atau behel mungkin akan membuat struktur gigi anda menjadi lebih membaik dari sebelumnya, tetapi yang harus diperhatikan pula adalah anda juga harus paham mengenai bagaimana cara merawat gigi anda yang terpasang kawat gigi atau behel anda yang mulai menguning karena adanya lem yang menghalangi gigi anda untuk dibersihkan. Berikut ini merupakan beberapa tips simpel yang dapat anda terapkan untuk menjaga gigi anda agar tetap putih meskipun anda menggunaan behel sekalipun.
Cara Merawat Gigi Berbehel Agar Tetap Putih
Kesehatan gigi tentunya menjadi hal yang utama, apalagi ketika hal yang membuat anda merasa kurang nyaman pada gigi anda misalnya ada kotoran atau sisa makanan yang menempel pada gigi anda dan sulit sekali untuk dibersihkan. Sehingga yang terjadi akan membuat mulut anda menjadi bau atau berwarna kuning, dengan hal demikian akan menjadi masalah terutama ketika anda berbincang dengan teman anda tentunya akan membuat anda tidak percaya diri seperti biasanya. Dengan menggosok gigi secara rutin akan membuat gigi anda tanpak lebih segar karena sisa makanan yang tersimpan di dalam gigi yang berbehel akan tersikat, dan juga akan mencegah dalam pembentukan plak gigi serta warna kuning juga akan memudar secara perlahn – lahan.- Gunakan Pasta Gigi dan Sikat Khusus
Langkah pertama, gunakan pasta gigi dan sikat gigi khusus untuk menggosok gigi berbehel. Pasta gigi khusus gigi berbehel sekarang sudah ada di supermarket besar, mini market, dan juga di apotik. Ciri-ciri sikat gigi khusus gigi berbehel atau biasanya disebut juga sikat gigi orthodontics memiliki bulu sikat yang lebih halus dan lembut. Sedangkan untuk pasta gigi juga pilihlah khusus untuk gigi berbehel atau memiliki kandungan lengkap. Apabila anda ragu mintalah saran kepada dokter gigi anda untuk membantu memilih sikat gigi dan pasta gigi.
Sikat gigi anda setiap harinya minimal dua kali atau setelah anda selesai makan dan minum minuman yang manis. Ketika anda melakuakn penyikatan pada gigi anda yang berbehel lakukan penyikatan sebanyak 2 kali. Dimana pada penyikatan pertama yaitu tanpa menggunakan pasta gigi karena pada pentikatan pertama ini bertujuan untuk menghilangkan sisa – sisa makanan yang sedang menempel di behel atau bagian sela – sela gigi anda. kemudian setelah tahap pertama selesai anda dapat melanjutkan ke tahap kedua dengan menggunakan pasta gigi untuk menyikat gigi anda yang berbehel. Namun apabila behel gigi yang anda gunakan berupa behel atau kawat gigi yang lepas pasang, hal ini dapat memudahk an anda cukup dengan melepas behel tersebut dan menyikat gigi anda seperti biasanya saja. Setelah anda selesai membersihkan gigi anda, anda juga harus membersihkan behel atau kawat gigi anda juga.
- Gunakan Benang Gigi dan Sikat Tambahan Untuk Sela – Sela Gigi
Langkah kedua, gunakan benang gigi (dental floss) dan sikat tambahan untuk sela-sela gigi untuk membersihkan dan mencegah pembentukan karang gigi. Untuk perawatan gigi berbehel caranya sikatlah gigi anda tanpa pasta gigi, hal ini dilakukan untuk membersihkan gigi dari sisa-sisa makanan yang menyangkut di sela-sela dan menyangkut diantara behel. Biasakan sikat gigi berbehel anda minimal 2 kali sehari pagi hari setelah sarapan dan malam hari sebelum tidur.
- Berkumur dengan Obat Kumur
Langkah ketiga, gunakan obat kumur untuk berkumur. Setelah membersihkan dengan sikat tambahan dan untuk sela-sela gigi atau benang gigi. Disarankan untuk berkumur memakai obat kumur gunanya untuk memaksimalkan kebersihan mulut dan gigi berbehel anda. penggunaan obat kumur akan mampu menjangkau sela – sela gigi anda yang tidak dapat dijangkau atau dibersihkan oleh penggunaan sikat gigi atau dengan dental floss, selain itu dengan anda menggunakan obat kumur juga mampu membersihkan dan membunuh bakteri yang bersarang di mulut anda.
- Konsumsi Vitamin C
Langkah keempat, Konsumsi vitamin C untuk mencegah sariawan akibat bibir atau gusi terkena kawat behel. Siapkan obat sariawan seperti Wax Ortho adalah lilin untuk menutupi bagian logam behel yang tajam. Tak hanya itu, perbanyak asupan kalsium dan vitamin D.
- Rutin Melakukan Pemeriksaan Gigi Behel
Langkah kelima, rutin pemeriksaan atau control gigi behel. Sangat disarankan dan dianjurkan bagi seseorang yang memakai behel untuk mengkonsultasikan kondisi gigi dan mulutnya lebih intensif. Seseorang yang bebrbehel harus melakukan pemeriksaan gigi minimal dua kali dalam 1 bulan. Biasanya setelah check up atau control, gigi anda akan merasakan nyeri atau ngilu bahkan rahang dan dagu anda juga. Ini dikarenakan pergerakan gigi akan berpengaruh ke sistem syaraf dan bentuk kepala serta profil wajah anda. Bagi anda yang tidak tahan dengan rasa sakit seperti ngilu dan nyeri maka sediakan obat penghilang nyeri seperti Paracetamol atau asam mefenamat bila perlu.
- Hindari Makanan yang Lengket
Bukan hanya anda yang memakai behel atau kawat gigi untuk menghindari makanan yang keras, anda sebaiknya juga menghindari makanan yang bertekstur lengket misalnya seperti pocorn, permen kenyal, karamel atau permen karet. Bukan hanya mudah sekali menyangkut pada sela – sela gigidan juga behel anda makanan yang bertekstur lengket dapat juga menarik kawat atau karet behel sehingga akan mudah bergeser dan akhirnya lepas dari tempatnya.
Perlu di ingat bagi anda yang menggunakan kawat gigi atau berbehel sebaiknya hindari makanan dengan tekstur keras , kenyal, lengket. Jangan mengubah susunan atau mengutak-atik bahkan melepas behel tanpa sepengetahuan dokter gigi anda. Hindari juga minuman bersoda untuk mencegah pembentukan plak. Setiap orang yang menggunakan behel mendapatkan anjuran untuk melakukan perawatan gigi dan behel lebih intensif. Setiap dokter akan memberikan waktu pemeriksaan rutin yang berbeda – beda.
