Tingginya populasi manusia setiap tahunnya berdampak pada kebutuhan untuk tempat tinggal dan keperluan lainnya. Dari pemenuhan dasar mencakup makanan, pakaian dan hal lainnya, perlahan terus membuka lahan baru di kawasan lain.

Dampak eksplorasi kawasan yang awal mulanya dihuni hewan liar dan dirubah menjadi tempat tinggal dan usaha masyarakat, banyak hewan mulai tersingkir dari habitat alam asli. Penurunan kawasan tempat hunian sekaligus mencari makan mereka, tidak sedikit hewan berasal dari hutan masuk dalam lingkungan masyarakat.

Penyebab Hewan makin Langka

Sumber: National Geographic Indonesia

Ada banyak penyebab yang membuat jumlah hewan semula sangat banyak semakin sedikit. Populasi Hewan yang makin sedikit dan hampir punah akibat pergeseran wilayah untuk mencari makan, hal lain yang terjadi adalah cara manusia memperlakukan hewan langka untuk kepentingan pribadi.

Pemerintah dan masyarakat yang memiliki kepedulian terhadap pelestarian hewan langka dan liar perlu melakukan tindakan perlindungan untuk mencegah mereka benar-benar punah akibat pengolahan tidak memperhatikan keseimbangan rantai kehidupan.

Langkah dan Cara Melestarikan Hewan Langka

Upaya pelestarian hewan langka di dunia yang semakin sedikit memerlukan kerjasama dari seluruh elemen masyarakat hingga pemerintah. Langkah penting pencegahan kepunahan dengan memberi kesempatan seluas-luasnya untuk hewan tersebut berkembang biak sehingga bibit baru muncul lebih banyak, sangat diperlukan.

Diluar dari itu, beberapa pencegahan lain yang perlu dilakukan seperti:

1. Memberi hukuman berat untuk pemburu hewan langka

Sumber: KLCBS

Aksi perburuan hewan liar yang masuk jenis langka masih terjadi di beberapa tempat, terutama alam yang tidak dilindungi undang-undang. Upaya pihak berwenang meminimalisasi perburuan hewan liar sangat penting diberikan dukungan untuk pencegahan semakin banyaknya hewan yang di buru.

2. Membuat cagar alam

Cara melestarikan hewan langka yang masih ada di dunia adalah membuat cagar alam. Penetapan kawasan hutan yang dirancang khusus untuk kehidupan hewan di kawasan bebas tersebut, selain menjaga populasi lebih mudah berkembang biak. Sejumlah aturan yang tegas cara perlakuan yang salah terhadap hewan memerlukan pengawasan dari petugas.

3. Mengembangkan penakaran

Upaya lain cara melestarikan hewan langka dapat melalui penangkaran. Kawasan penangkaran, umumnya dirancang sebagai tempat khusus yang mengajak serta para ahli hewan untuk keperluan lebih spesifik sehingga populasi mereka menjadi lebih banyak.

4. Edukasi

Edukasi berkelanjutan tentang perlunya masyarakat menjaga kelestarian hewan di hutan salah satu cara memberi pemahaman yang benar. Melalui edukasi langsung ditengah masyarakat, selain membuka wawasan akibat yang bisa timbul dari kepunahan hewan sehingga terganggunya rantai kehidupan, upaya lain adalah peranan masyarakat melaporkan perburuan yang terjadi di kawasan tersebut.

5. Konsep hunian jauh dari hutan

Sumber Kompas

Membuka lahan baru untuk keperluan rumah tinggal sering dilakukan sembarangan tanpa memperhatikan jarak hutan yang terdapat hewan liar. Beberapa akibat yang sering terjadi, misalnya gajah, singa, macam dan hewan lainnya sering memasuki tempat tinggal manusia secara tidak sengaja.

6. Meningkatkan polisi hutan

Selain upaya lain yang sangat penting dalam pelestarian hewan langka, tenaga pengawas seperti polisi hutan memiliki peranan besar. Jumlah polisi hutan yang lebih banyak dan mendapat dukungan peralatan telekomunikasi yang baik, dapat menekan perburuan liar yang dilakukan di kawasan hunian hewan liar.

Menjaga hewan liar yang hidup di alam bebas dalam hutan menjadi tanggung jawab seluruh masyarakat. Tugas pengawasan tidak bisa dilaksanakan dengan baik oleh pemerintah melalui dinas terkait seperti polisi hutan, jika tidak didukung penuh masyarakat sekitar.