Biasanya, ketika anda mencolokkan hard drive eksternal ke komputer Windows 10 atau Windows 11 anda, itu secara otomatis memberikan drive Letter untuk itu. Namun, banyak pengguna Windows mengalami perilaku aneh karena system mereka gagal menetapkan letter (huruf) ke drive yang baru diinstall. Oleh karena itu, dalam artikel ini, kita akan melihat beberapa cara mudah untuk memperbaiki Windows yang tidak menetapkan drive letter secara otomatis.
Mengapa Windows tidak menetapkan drive letter?
Ada service dan fitur tertentu yang memungkinkan komputer anda berfungsi secara normal, yaitu menginstall driver, menetapkan drive letter dan lainnya ketika drive baru diinstall. Jadi, anda perlu memeriksanya dan melihat yang dimaksudkan untuk diaktifkan adalah enabled dan yang harus dinonaktifkan adalah disabled.
Memperbaiki Windows Tidak Menetapkan Drive Letter Secara Otomatis
Jika Windows tidak menetapkan drive letter secara otomatis, maka anda dapat mengikuti beberapa saran berikut untuk memperbaiki masalah ini di Windows 10 atau Windows 11 anda.
1. Aktifkan Virtual Disk
Jika service Virtual Disk dinonaktifkan di komputer anda, maka anda akan menghadapi banyak masalah disk termasuk letter yang tidak ditetapkan ke disk yang diinstal. Oleh karena itu, anda perlu mengaktifkannya. Untuk melakukannya, anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut ini.
- Buka Services Manager dengan menekan tombol Win + R, kemudian ketik services.msc dan tekan Enter.
- Di jendela Services, temukan service Virtual Disk di panel kanan, kemudian klik kanan padanya dan pilih Properties.
- Di jendela Properties, klik Start jika Service statusnya Stopped.
- Jika Service statusnya Running, disarankan untuk merestartnya. Oleh karena itu klik Stop dan kemudian klik Start.
Setelah melakukan itu, lihat apakah masalah telah di perbaiki atau tidak.
Ada cara lain untuk mengaktifkan service yang dimaksud. Yaitu dengan menjalankan beberapa perintah di Command Prompt. Untuk melakukan itu, ikuti langkah-langkah dibawah ini.
- Tekan tombol Win + R, kemudian ketik cmd dan tekan Ctrl + Shift + Enter untuk membuka Command Prompt dengan hak admin.
- Di jendela Command Prompt, masukkan perintah berikut ini dan tekan Enter.
Untuk mengetahui status service Virtual Disk, jalankan perintah yang berikut ini.
- Buka Command Prompt dengan hak administrator seperti langkah sebelumnya.
- Di jendela Command Prompt, ketik Diskpart dan tekan Enter.
- Setelah itu, kita perlu memeriksa apakah automount diaktifkan atau tidak. Untuk itu, jalankan perintah berikut ini.
- Sekarang, jika tidak aktif (Disabled), maka aktifkan dengan bantuan perintah berikut ini.
- Terakhir, keluar dari Diskpart dengan perintah berikut.
- Sekarang, anda dapat merestart komputer anda dan memeriksa apakah masalah berlanjut atau terselesaikan.
- Buka kembali jendela Command Prompt dengan hak admin.
- Jalankan perintah dibawah ini satu per satu. Ubah '1' dengan nomor yang terkait dengan disk anda. Jika anda tidak dapat memahami disk mana yang harus dipilih, lihat ukurannya masing-masing untuk mendapatkan ide yang jelas.
- Catatan: Jangan gunakan perintah dibawah ini jika anda tidak memiliki lebih dari satu partisi.
- Lanjutkan dengan menjalankan perintah dibawah ini. Ganti '2' dengan nomor yang terkait dengan partisi yang dimaksud.
- Untuk melihat apakah atribut Hidden dan No Default Drive Letter diaktifkan atau tidak, jalankan perintah berikut ini.
- Sekarang, lihat apakah atribut Hidden dan No Default Drive Letter diaktifkan atau tidak. Jika diaktifkan (Yes), maka jalankan perintah berikut secara bersamaan untuk menonaktifkannya.
- Terakhir, ketik exit dan tekan Enter untuk keluar dari Diskpart.
- Setelah menutup jendela Command Prompt, restart komputer anda dan lihat apakah masalah berlanjut.
