Get Even More Visitors To Your Blog, Upgrade To A Business Listing >>

Hari Ibu, Hari Istimewa untuk Ibuku

Kasih ibu sepanjang masa, Kasih anak sepanjang galah. Itulah ungkapan yang sering digunakan dalam mengapresiasi kasih sayang yang diberikan ibu kepada anaknya yang begitu besar dan begitu tulus. Tanpa mengharapkan balas kasih dari si anak. Sembilan bulan 10 hari dikandung si jabang bayi. Dibawa kemana saja dia pergi tanpa keluh kesah. Setelah lahir dirawat kita dengan kasih sayang . Disusui kita dengan air susu ibu tanpa memperdulikan rusak tubuh cantiknya. Demi anaknya tersayang.

Disuapi kita makan dengan kasih sayang. Diajari kita berbicara . Diajarkan kita berjalan. Dibimbing kita belajar. Dibiayai kita sekolah sampai ke perguruan tinggi yang membuat kita sukses. Senyum bangga terpancar dari bibirnya. Bangga atas kesuksesan anaknya.

Apakah balasan kita sebagai anak. Sanggupkah kita memperlakukan ibu kita secara istimewa kepada orang mementor kita? Apakah yang telah kita perbuat untuk ibu kita. Cukupkah dengan upacara hari ibu hal itu terbalas? Jawabannya belum, belum, beluuum.

Jangan terlalu sombong kita sebagai anak dengan mengesampingkan kita kita. Tanpa bantuan beliau kita tidak ada apa-apanya.











This post first appeared on Fatamorgana, please read the originial post: here

Share the post

Hari Ibu, Hari Istimewa untuk Ibuku

×

Subscribe to Fatamorgana

Get updates delivered right to your inbox!

Thank you for your subscription

×