Menyekolahkan Anak salah satunya di Jakarta International School yang menggunakan bahasa asing dalam kesehariannya memang dapat membantu anak belajar mandiri dan mendapat ilmu yang banyak. Namun demikian, Bunda tidak perlu, kok, terburu-buru mendaftarkan anak ke sekolah dan harus tahu usia berapa sebaiknya anak mulai sekolah.
Tujuannya, tentu saja untuk mencegah supaya anak tidak bosan dan anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut. Adapun untuk usianya adalah sebagai berikut:
- PAUD
Sebenarnya, tidak ada aturan ketat terkait berapa usia anak sebaiknya masuk PAUD. Lantaran, semuanya bergantung pada kesiapan anak, Bunda. Apabila anak Bunda sudah cukup mandiri, siap berpisah dengan orang tuanya, dapat mengerjakan pekerjaannya sendiri, dan siap berpartisipasi dalam kegiatan kelompok, maka tidak ada salahnya untuk memasukkannya ke sekolah PAUD. Namun, sebagian dari orang tua memasukkan anaknya ke PAUD di usia 2,5 tahun – 3 tahun.
- Kindergarten
Sementara, pada tingkat bermain seperti Kindergarten atau Taman Kanak-kanak, umumnya anak bisa bersekolah mulai dari usia 4 tahun. Melansir dari id.wikipedia.org, di Kindergarten anak diajarkan mengenai beberapa hal seperti agama, budi bahasa, berhitung, membaca, bernyanyi, bersosialisasi dalam keluarga maupun teman, dan berbagai keterampilan, dan lain sebagainya.
- Sekolah Dasar (SD)
Menurut Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), anak sebaiknya masuk SD (Sekolah Dasar) usia 7 tahun. Namun, apabila anak memiliki psikis yang siap menerima pelajaran dan kecerdasan otak tinggi, maka diperbolehkan untuk masuk sekolah di usia 5 – 6 tahun.
Lantas, kenapa usia 7 tahun dianggap usia paling ideal? Hal ini karena anak usia tersebut sudah masuk dalam tahap operasional konkret. Di mana, kondisi emosinya sudah mulai stabil, mentalnya lebih kuat, sudah mulai berpikir logis dan terorganisir. Dengan begitu, anak akan lebih siap menerima pembelajaran di sekolah.
Ada beberapa aspek yang menjadi alasan mendasar dalam penetapan usia anak masuk sekolah, di antaranya:
- Aspek psikologis
- Aspek kognitif
- Aspek fisik
- Aspek emosi
- Aspek mandiri
Untuk itu, sebagai orang tua, Bunda harus memerhatikan betul kondisi dan kesiapan anak sebelum mendaftarkannya ke sekolah. Apakah anak Bunda sudah siap atau belum!
The post Usia Berapa Sebaiknya Anak Mulai Sekolah? appeared first on Artikel Indonesia.
