Oleh Nur Khalik Ridwan Dalam cerita sebelumnya, saya berjalan ke arah barat, bertemu Kang Tabib. Pada cerita kali ini, adalah perjalanan ke arah timur, menemui seorang Kiai, yang saya sebut sebagai Kiai Gunung. Dulu kami bersama-sama, ketika meneliti untuk terbitnya buku Ilusi Negara Islam. Bedanya, saya di Yogyakarta; dan Kiai Gunung tinggal di Jakarta. Awalnya saya menduga dia masih di