Bagi pengunjung yang sudah memiliki keluarga, terutama rombongan siswa taman kanak-kanak, Kebun Binatang Surabaya ini merupakan destinasi liburan yang menarik dan edukatif.

Selain untuk mengenalkan ragam binatang kepada anak-anak, juga kesempatan bagus untuk mengenalkan satwa-satwa langka yang ada di kebun binatang ini secara langsung.

Setelah anak saya dan siswa Taman Kanak-kanak menari di Taman Remaja, saya beserta rombongan TK Masyitoh IV berkunjung ke kebun binatang Surabaya untuk acara selanjutnya. Entah sudah berapa tahun saya tidak pernah mengunjungi kebun binatang ini. Mungkin sudah belasan tahun bahkan lebih.

Saya kaget saat pertama kali memasuki kebun binatang ini. Tempatnya jauh lebih asri ketimbang saat terakhir kali saya kesini. Terutama saat saya pernah mendengar berita buruk tentang hewan-hewan yang mati di kebun binatang ini. 

Namun sepertinya Pemkot Surabaya sudah berusaha mengelola Kebun binatang ini dengan sangat baik. Terlihat banyaknya perubahan dan perbaikan yang membuat kebun binatang ini memang layak untuk di kunjungi.

Baca juga  : Serunya Liburan Bersama Keluarga Ke Kebun Raya Purwodadi

Saya sampai di kebun binatang ini sekitar jam 1 siang, berarti saya memiliki waktu sekitar 2-3 jam untuk berkeliling di kebun binatang ini. Sebab jam operasional di kebun binatang ini di buka setiap hari mulai jam 08.00 – 16.00 WIB.

Di awal pintu masuk, kita bisa mendapati peta lokasi dari kebun binatang ini. Kita bisa memutuskan untuk pergi kemana dulu dengan melihat peta tersebut.Namun meskipun sudah lihat peta tersebut saya masih kebingungan dan tidak tau arah mana yang saya tuju. 

Akhirnya saya berkeliling tanpa tujuan, yang penting anak senang dan saya kecapean, hehehe

Tujuan pertama saya adalah cari toilet dan istirahat sejenak untuk sholat dhuhur karena sudah menginjak waktu dhuhur juga. Sepanjang perjalanan, ternyata di kebun binatang tidak sepanas saat di taman remaja. Mungkin karena banyaknya pepohonan dan cuacanya juga sedikit mendung.

Selepas sholat, saya berkeliling dari tempatnya singa hingga kembali ke pintu masuk tadi. Saya berjalan kembali menusuri jalanan hingga ke kolam renang untuk anak-anak, kemudian melewati sarang burung pelikan yang membuat saya mau muntah karena bau tak sedap dari kandangnya. 

Saya kembali berada di tempat saya sholat tadi setelah melewati kandang pelikan. Saya meneruskan perjalanan entah ke arah mana (saya tidak tahu arah) hingga akhirnya saya melihat orang hutan. 

Saya lama menghabiskan waktu disana, karena selain saya mengabadikan foto dan video orang hutan, juga anak saya paling kecil sangat suka melihat orang hutan ini. Dia berkali-kali tertawa saat melihat orang hutan bergelantungan dan berpose lucu.

Setelah tempatnya orang hutan dan berbagai jenis monyet, tibalah saya di tempatnya gajah. Awalnya sih ingin mengajak anak untuk naik di punggungnya gajah dan verfoto disana, namun saya terlalu sore untuk bisa menikmati aktraksi gajah. 

Mungkin kalau acara liburannya langsung ke kebun binatang tanpa harus menari di taman remaja, saya bisa menikmati keseruan di kebun binatang ini secara keseluruhan.

Baca juga : Liburan Dadakan Ke Kebun Teh Wonosari Lawang - Malang

Karena waktunya cukup mepet belum lagi kepotong untuk sholat dan lain-lain, akhirnya saya dan anak-anak hanya puas jalan-jalan dan melihat satwa-satwa di kebun binatang ini secara langsung. Tapi setidaknya anak-anak juga cukup senang dengan liburan ini. 

Kebun binatang Surabaya adalah destinasi liburan yang menarik dan edukatif yang bisa di nikmati seluruh keluarga. Juga cukup bagus untuk pembelajaran si kecil mengenal dunia satwa dengan melihat lebih dekat.

Semoga saya bisa berkunjung kesini lagi suatu saat nanti.