Get Even More Visitors To Your Blog, Upgrade To A Business Listing >>

Telaga Hati oleh ust Abu Zubair

 Abu Zubair Hawaary


Wahyu (Al-Quran dan As-Sunnah) bagai hujan yang turun Dari Langit. Menghidupkan tanah yang mati, mengairi dan mengisi sungai dan Telaga yang kering. Sehingga kehidupan kembali bersemi, indah nan serasa nan serasi.
Begitu juga Hati, hati laksana telaga dan wahyu adalah hujan yang mengairi serta mengisinya. Hati yang besar dan luas menampung ilmu yang banyak seperti telaga yang besar menampung air yang banyak. Sebaliknya, hati yang kecil dan sempit menampung sesuai dengan ukurannya.
Ketika telaga mulai terisi air yang berlimpah, ia akan menghanyutkan sampah dan kotoran keluar dari telaga tersebut, sehingga tinggallah air yang bening, bersih dan menyejukkan.
Begitulah hati, ketika petujunjuk dan ilmu memenuhinya, maka ia menerpa setiap sampah-sampah syubhat dan syahwat lalu mencerabut akar-akarnya dan menghanyutkannya keluar dari hati.
Alangkah indahnya Al-Qur’an ketika mengungkapkan permisalan ini,
أنزل من السماء ماء فسالت أودية بقدرها فاحتمل السيل زبدا
“Allah telah menurunkan air (hujan) dari langit, maka mengalirlah air di lembah-lembah menurut ukurannya, maka arus itu membawa buih yang mengambang.” (Ar-Ro’du : 17). (Abuz Zubeir Hawaary)


This post first appeared on Islam Di Dadaku, please read the originial post: here

Share the post

Telaga Hati oleh ust Abu Zubair

×

Subscribe to Islam Di Dadaku

Get updates delivered right to your inbox!

Thank you for your subscription

×