Apakah Bunda pernah mengalami dan tahu bagaimana cara mengatasi anak rewel di supermarket?
Bunda tentu akan kebingungan atau pun malu melihat Anak Bunda rewel di supermarket. Dan Bunda bertanya-tanya bagaimana mengatasi anak Bunda rewel atau bahkan mengamuk di supermarket atau mall.
Rubrik Finansialku kali ini akan menjelaskan cara Mengatasi Anak Rewel di supermarket.
Rubrik Finansialku
Bunda, Ini 10 Cara Mengatasi Anak Rewel di Supermarket
Ketika Bunda mengajak si Kecil pergi ke supermarket, Bunda selalu ingin agar si Kecil bisa bertindak lebih dewasa dan tidak rewel di supermarket.
Namun, terkadang anak bisa rewel bahkan menjadi tantrum ketika sedang jalan-jalan di supermarket, dan tentunya hal ini sangat merepotkan.
Marah bisa jadi emosi tersulit yang harus diatasi orangtua.
Menurut Warren Umansky, Ph.D, Child Development Specialist mengungkapkan, anak lebih sering mengamuk di tempat umum. Anak tahu, kalau ia mengamuk di muka umum, keinginannya semakin mudah terkabul. Mengapa? Karena orangtua malu menjadi perhatian orang lain.
[Baca Juga: Moms, Punya Anak Usia 10 Tahun? Berikut 12 Cara Mendidik Anak tentang Uang yang Dapat Anda Praktikkan]
Temper tantrum (mengamuk) sebenarnya sesuatu yang normal dilakukan anak usia dua-tiga tahun.
Demikian pendapat Mark Robert, Ph.D, profesor psikologi klinis di Idaho State University, Amerika Serikat. Menurut Roberts, mengamuk identik dengan menangis pada bayi. Ini adalah cara Mereka berkomunikasi, karena mereka belum mampu mengungkapkan pikiran dan harapan mereka.
Berikut ini cara-cara untuk mengatasi anak rewel di Supermarket.
#1 Konsisten Dengan Perilaku Anda
Anda perlu menetapkan beberapa peraturan dasar yang Anda pegang untuk selalu mereka lakukan, termasuk di supermarket.
Kemana pun Anda pergi, ketika Anda sudah konsisten dengan peraturan dasar yang Anda tetapkan, maka akan dapat membantu anak-anak untuk mengetahui bagaimana mereka diharapkan berperilaku terutama di depan umum.
Ajak si Kecil bicara tentang risiko dan bahayanya jika dia berlari kesana kemari apalagi jika tanpa sepengetahuan Anda.
Anak perlu tahu sikap-sikap yang boleh dilakukan atau tidak saat berada di tempat umum.
[Baca Juga: Moms, Ketahui Cara Mendidik Anak Tentang Uang dari Usia 2-16 Tahun]
Jelaskan kepadanya bahwa dia harus berada di dekat Anda setiap saat, dan jika dia ingin melihat sesuatu dia harus meminta izin dan Anda akan menemaninya.
Anda juga perlu menjadi pengertian dan cukup fleksibel, tapi jangan biarkan perilaku buruk menjadi pengecualian atau kebiasaan.
#2 Sebelum Anda Pergi, Informasikan Anak Anda ke Tempat Anda Akan Pergi
Katakan pada si Kecil bahwa Anda akan melakukan perjalanan ke supermarket, dan Anda mengharapkan mereka melakukan perilaku terbaik mereka.
Beri dia pengertian untuk tidak minta pulang atau rewel ketika berada di supermarket atau mall.
#3 Anda Perlu Memberitahukan Anak Anda Kapan Anda Akan Pergi
Ini penting juga, karena anak seharusnya tidak perlu dikejutkan satu jam kemudian saat Anda berkata “Sudah waktunya pergi ke Supermarket”.
Jika bisa, beritahu mereka sehari sebelumnya sehingga mereka akan mengetahuinya lebih dahulu.
Dengan begitu, mereka tidak akan terkejut di tengah-tengah sesuatu yang mereka lakukan dan tidak akan secara tak terduga harus mengganggu permainan, acara TV atau aktivitas lainnya.
#4 Mengingatkan Kembali Peraturan Dasar Pada Anak Anda Sebelum Anda Masuk
Beri tahu mereka bahwa mereka perlu melakukan perilaku terbaik mereka dan mengulangi peraturan dasar apa pun, seperti “tanya sebelum mengambil barang dari rak” dan “berbicara tanpa berteriak”.
Bunda dapat memberi peringatan si Kecil untuk langsung pulang apabila si Kecil rewel dan minta yang aneh-aneh.
#5 Pastikan Mereka Tinggal di Tempat yang Bisa Anda Lihat
Tidak apa-apa jika mereka beberapa meter di depan Anda dimana Anda masih bisa melihat mereka, tetapi mereka seharusnya tidak berada di lorong berikutnya karena berlarian.
Jika mereka terlalu jauh mendahului Anda, beritahu mereka untuk kembali pada Anda. Jika mereka tidak kembali, Anda perlu mengejar mereka dan memegang tangan mereka.
[Baca Juga: Bunda, Begini Lho Mengajarkan Cara Menabung ke Anak]
#6 Biarkan Anak Anda Membantu Anda
Menjaga si Kecil tetap sibuk dengan pekerjaan yang harus dilakukan adalah cara terbaik untuk melibatkan anak Anda dan mencegah perilaku buruk.
Anda dapat menjadikan si Kecil sebagai partner Anda dalam belanja.
Anda dapat mengizinkan mereka meraih hal-hal yang ada dalam daftar Anda dan memasukkannya ke dalam keranjang untuk Anda.
Sesekali Anda dapat meminta pendapatnya tentang barang yang akan Anda pilih.
Pada dasarnya, anak-anak suka meniru dan terlibat dalam aktivitas orangtuanya, tak terkecuali belanja.
Download Ebook Investasi Emas untuk Pemula
#7 Jika Mereka Melihat Sesuatu yang Mereka Inginkan Konsisten Dengan Harapan Anda
Sadarilah bahwa jika Anda kadang-kadang membeli makanan ringan atau makanan kecil di pasar, mereka mungkin menginginkan membeli yang lain di waktu itu juga.
Tidak masalah bagi mereka untuk meminta sesuatu (bagaimanapun juga, mereka tidak mungkin bisa membelinya sendiri). Jika saat ini datang, jelaskan secara lembut dan baik-baik pada anak soal aturan dasar yang sudah Anda tetapkan.
Cara ini ampuh mengajarkan anak untuk menepati janji dan bernegosiasi.
#8 Katakan Tidak Secara Konsisten Kapan Harus Melakukannya Dan Jangan Menyerah
Katakan kepada anak Anda “Maaf, kita tidak bisa mendapatkannya hari ini.”
Anak Anda mungkin marah, tapi jika Anda konsisten dengan harapan yang telah Anda tetapkan, mereka akan belajar bahwa Anda bermaksud mengatakan apa yang Anda katakan.
[Baca Juga: Anak Harus Diajarkan Cara Berinvestasi. Ada 7 Tips untuk Moms]
#9 Keluar Dari Lorong yang Memiliki Barang yang Diinginkan Anak Anda
Jika Anda masih membutuhkan barang yang ada di lorong ini, ambil dan kemudian tinggalkan di lorong segera.
Ini akan menghilangkan gangguan barang dan membantu mereka beralih ke tugas berikutnya tanpa memperpanjang frustasi mereka.
#10 Tenangkan Anak Anda Jika Mereka Menangis
Satu kesalahan yang paling sering dilakukan orangtua adalah langsung menegur saat anak rewel atau mengamuk di depan umum.
Ingatlah bahwa tindakan ini tidak tepat.
Jangan pernah lupa bahwa anak-anak, terutama anak balita sangat merasa tidak aman pada usia tersebut, dan memerlukan dukungan serta perhatian dari Anda.
[Baca Juga: 6 Pelajaran Entrepreneurship yang Harus Diajarkan Orang Tua ke Anak]
Anda dapat mengatakan pada anak Anda untuk tenang.
Berbicaralah dengan nada yang rendah dan lembut. Biarkan mereka tahu bahwa tidak apa-apa untuk marah. Anda perlu memberitahu anak Anda bahwa Anda kecewa dengan tindakan mereka yang mengamuk di depan umum.
Tindakan yang tenang dan rasional dari orangtua adalah langkah terbaik untuk mengatasi anak mengamuk.
Pelukan juga dapat membuat anak merasa aman dan tahu bahwa Anda peduli, walaupun Anda tidak setuju dengan sikapnya. Tapi, bukan sembarang pelukan.
Beri dekapan erat yang tegas, bukan pelukan sayang me-ninabobo-kan, dan jangan katakan apapun selama Anda mendekap si Kecil.
Memahami Anak Rewel Di Supermarket
Perlu diingat bahwa anak dan balita lebih mungkin untuk meluapkan emosinya saat lapar atau kecapean.
Jadi, jika Anda akan melakukan belanja bulanan, misalnya, pastikan bahwa si Kecil pergi dalam keadaan kenyang dan cukup istirahat.
Jangan asal marah ya Bunda!
Cara apa yang biasanya Anda lakukan dalam mengatasi anak rewel di supermarket? Berikan pendapat dan pengalaman Anda pada kolom di bawah ini, terima kasih.
Sumber Referensi:
- Wikihow. How to Get Kids to Behave in the Supermarket. Wikihow.com – https://goo.gl/GwLXV6
- Ibu dan Mama. Tips Agar Si Kecil Tidak Rewel Saat di Mall. Ibudanmama.com – https://goo.gl/d9hSEh
- Ajeng Quamila. 16 Agustus 2017. Menghadapi Anak Tantrum di Tempat Umum. Hellosehat.com – https://goo.gl/K2G6vS
Sumber Gambar:
- Cara Mengatasi Anak Rewel Di Supermarket – https://goo.gl/5uWTa2
- Anak Rewel Di Supermarket – https://goo.gl/3eZk7o
Download Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 30 an
The post Bunda, Ini Lho 10 Cara Mengatasi Anak Rewel di Supermarket appeared first on Finansialku Perencana Keuangan Independen.
