Get Even More Visitors To Your Blog, Upgrade To A Business Listing >>

Gigi Tiruan Pada Anak

Dewasa ini Gigi tiruan (baca : gigi palsu) sangat identik dengan orang tua (baca : kakek dan nenek) yang sudah lama kehilangan fungsi kunyah dan ingin memiliki gigi yang normal. Gigi tiruan merupakan alat yang digunakan untuk menggantikan fungsi gigi asli yang hilang. Pada anak-anak jenis-jenis kehilangan gigi sulung antara lain disebabkan oleh trauma, karies dan kongenital.

Akibat dari tanggal prematur pada anak

  • Berkurangnya panjang lengkung rahang dan berubahnya oklusi gigi
Kehilangan gigi prematur menyebabkan harmonisasi lengkung gigi dan oklusi terganggu. Bila tidak ditangani, terjadi migrasi gigi tetangganya sehingga tempat erupsi gigi permanen berkurang dan akan mengakibatkan malposisi gigi permanen penggantinya.
  • Misartikulasi konsonan pada pengucapan
Gangguan pada pengucapan konsonan (s), (z), (v), (f). Bila ada masalah bicara karena efek samping kehilangan gigi maka segera rujuk ke speech pathologist
  • Timbul oral habit baru
Gigi anterior hilang, lidah cenderung bergerak ke daerah tersebut dan menyebabkan labioversi gigi permanen penggantinya
  • Dapat menimbulkan trauma psikis
Kehilangan gigi pada anak wanita akan menyebabkan rasa malu. Anak membandingkan dirinya dengan model di TV/majalah dan anak akan menjadi minder karena diolok.
Indikasi
  1. Terdapat kehilangan gigi prematur pada gigi molar sulung yang diperlukan sebagai space maintainer dan juga diperlukan untuk fungsi kunyah
  2. Secara radiologis tampak erupsi gigi permanen penggantinya > 6bln
  3. Gigi anterior sulung yang hilang oleh karenatrauma
  4. Gigi permanen muda yg hilang oleh karena trauma
  5. Congenital absence, mis: ectodermal dysplasia
  6. Pertimbangan estetik. Pada anak 2-3 tahun, sudah dapat menerima penggunaan gigi tiruan

Pemeriksaan, Diagnosa dan Rencana Perawatan

  1. Pemeriksaan klinis
  2. Pemeriksaan rontgen à disarankan foto panoramic untuk melihat benih, urutan erupsi dan kondisi rahang menyeluruh
  3. Merencanakan desain gigi tiruan
  4. Menumpat gigi yang dipakai sebagai penjangkaran

Syarat GTL Ideal Untuk Anak

  1. Gigi tiruan harus memperbaiki/meningkatkan fungsi kunyah, estetik dan kontur wajah
  2. Tidak mengganggu pertumbuhan lengkung rahang yang normal
  3. Ketebalan gigi tiruan tidak boleh mengganggu fungsi bicara
  4. Gigi tiruan harus mudah dipasang dan dilepas
  5. Gigi tiruan harus mudah diperbaiki
  6. Mudah dibersihkan
  7. Desain membutuhkan sedikit/tidak sama sekali preparasi dari gigi penyangga

Syarat Design GTL Pada Anak

  1. Bisa diterima dan memuaskan sama seperti GTL pada umumnya
  2. Pada anak-anak ada 2 hal penting / pertimbangan yaitu Lama penggunaanPerubahan dan Lengkung rahang secara alamiah

Pertimbangan Khusus GTL Pada Anak

  1. Untuk RA, basis denture harus meliputi seluruh daerah palatal
  2. Bila ada sayap labial/bukal à tipis, pendek & warna baik
  3. Bila ada klamer pada c sulung, harus dihilangkan untuk pergerakan c ke lateral saat I permanen erupsi
  4. Untuk PD RB harus menggunakan basis akrilik
  5. Untuk penggunaan dlm waktu yang lama maka gunakan metal framework/lingual bar. Adaptasi 2 mm dari soft tissue untuk mengakomodasi perkembangan rahang bila gigi permanen erupsi
  6. Untuk penggunaan dlm waktu yang lama maka gunakan occlusal rest pd permanen M1 , bila pada Central Fossa perlu cek oklusi
  7. Bila perlu, peranti dibuat sebelum ekstraksi sebagai immediate PD/immediate SM

Insersi

  1. Beri penjelasan dan instruksi pada orang tua dan anak meliputi cara insersi, melepas dan home care
  2. Tunjukkan cara yang tepat untuk insersi dan melepas à Gunakan kaca, pasien meniru
  3. Tekankan pentingnya penggunaan alat ketepatan bentuk dan ukuran partial denture supaya pasien/orang tua menyimpannya dengan baik

Instruksi Pada Pasien dan Ortu

  1. GTL dilepas pada aktivitas olahraga berat, bekali dengan small plastic box untuk penyimpanan, gunakan mouthguard untuk olahraga berat
  2. Dilepas pd malam hari, diletakkan pada segelas air. Dibersihkan tiap hari dengan denture cleanser/ sikat dengan pasta
  3. Beri disclosing agent untuk membersihkan plak pada gigi-gigi
  4. Cek apakah ada iritasi mukosa/GTL tidak fit
  5. Kesalahan terhadap penggunaan alat à perawatan lebih lama & biaya tinggi
  6. Beri instruksi secara tertulis

Keuntungan dari GTL

  1. Alat berada pada mulut anak dengan minimal supervisi.
  2. Bila ada masalah dengan alat tersebut  pasien atau orang tuanya dapat melepas sendiri.
  3. Pemeliharaan di rumah lebih mudah baik untuk alat maupun gigi –gigi yang masih ada

Kerugian dari GTL

Bila pasien atau orang tuanya tidak kooperatif à tidak ada manfaat atau gagal


Filed under: Pedodonsia, Prostodonsia Tagged: anak, gigi tiruan, GTL, pedo


This post first appeared on Dentistrymolar | Informasi Kesehatan Gigi Dan Mulu, please read the originial post: here

Share the post

Gigi Tiruan Pada Anak

×

Subscribe to Dentistrymolar | Informasi Kesehatan Gigi Dan Mulu

Get updates delivered right to your inbox!

Thank you for your subscription

×