Get Even More Visitors To Your Blog, Upgrade To A Business Listing >>

Dolar AS Turun ke Rp 14.110

Nilai tukar Dolar Amerika Serikat (AS) pagi ini turun ke level Rp 14.110. Kemarin pagi, dolar AS berada di level Rp 14.185.

Bahkan di hari sebelumnya dolar AS sempat menyentuh level Rp 14.200 sebelum akhirnya turun lagi mendekati level Rp 14.100.

Mengutip perdagangan Reuters, Rabu (23/5/2018), dolar AS sempat menyentuh level tertingginya di Rp 14.187 dan terendah di Rp 14.115.

Gejolak Nilai Tukar Dolar AS terhadap rupiah terjadi sejak awal tahun. Dolar AS yang sebelumnya ada di level Rp 13.500 merangkak naik hingga menembus level Rp 14.000.

Kepala Ekonom Maybank Indonesia Juniman menjelaskan Dampak kebijakan kenaikan suku bunga yang dilakukan oleh Bank Indonesia (BI) dinilai membutuhkan waktu untuk mempengaruhi nilai Rupiah terhadap dolar AS. Penguatan dolar AS juga terjadi pada mata uang lain.

Dia menjelaskan pelemahan rupiah ini juga karena outflow yang terjadi di pasar saham dan pasar obligasi. Juniman menjelaskan outflow terjadi karena saat ini investor melihat kondisi ekonomi global, misalnya The Federal Reserve menaikkan bunga maka tekanan untuk aliran modal keluar dari negara berkembang akan semakin kuat.

Kemudian current account deficit (CAD) juga turut mempengaruhi pelemahan nilai tukar. Ini terjadi karena impor yang meningkat di tengah perbaikan ekonomi namun ekspor terbatas. Selain itu neraca pembayaran juga mengalami masalah.

“Selain itu yang perlu diingat bulan ini adalah musim pembayaran dividen yang turut memperparah keadaan nilai tukar. Sehingga terkesan rupiah melemah signifikan padahal faktornya banyak,” kata Juniman.
[ detik.com ]



This post first appeared on Belajar Forex, Broker Forex, Informasi Seputar Trading Forex, please read the originial post: here

Share the post

Dolar AS Turun ke Rp 14.110

×

Subscribe to Belajar Forex, Broker Forex, Informasi Seputar Trading Forex

Get updates delivered right to your inbox!

Thank you for your subscription

×