Dengan semakin parahnya kondisi Polusi di kota-kota besar, maka para penduduk kota besar harus terus berhati-hati dan menjaga kesehatannya. Para pembeli Rumah dijual di Jakarta Selatan, atau di Jakarta bagian lain, dan kota besar seperti Bandung, Surabaya, juga Medan tentunya harus memperhitungkan hal tersebut.

Hal ini, karena, polusi tidak hanya dirasakan di jalanan atau di luar rumah saja. Namun juga di dalam rumah. Padahal, banyak orang mengira, rumah sendiri akan lebih aman dari polusi. Padahal, meunurt sebuah penelitian, dampak dari indoor pollution atau polusi udara di dalam rumah, lebih berbahaya di bandingkan dengan polusi yang terjadi di kuadran rumah.

Di dalam penelitiann yang dilakukan oleh Sharp Corporation tersebut juga menyebut bahwa sebanyak 2,8 juta orang per tahun meninggal karena penyakit yang diakibatkan oleh polusi di dalam ruangan atau di dalam rumah.

Hal tersebut bukan tidak mungkin terjadi karena barang-barang di dalam rumah sendiri sangat mungkin untuk menjadi sarang kuman. Hal ini mengakibatkan polusi udara dapat muncul di benda-benda yang ditinggali oleh para mikroorganisme jahat penyebab penyakit.

Ada beberapa tips yang dapat dilakukan agar polusi di dalam rumah dapat dikurangi. Selai menggunakan air conditioner (AC) atau penyaring udara, berikut adalah langkah lainnya yang dapat dilakukan.


Ventilasi Baik

Dengan buruknya ventilasi yang ada di rumah, hal tersebut bisa meningkatkan polusi udara di dalam rumah menjadi lima sampai 10 kali lipat. Maka dari itu, adanya ventilasi udara yang baik di dalam rumah harus dibuat.

Hal ini penting agar sirkulasi udara di dalam rumah tidaklah buruk sehingga udara yang dapat keluar masuk dengan lancar dan mengurangi polusi.


Tanam Tanaman di Rumah

Dengan memiliki taman, Anda dapat membuat suasana rumah Anda menjadi lebih asri. Well, tidak hanya itu saja, Anda juga dapat menurunkan risiko pencemaran udara di dalam rumah. selain juga indah, udara yang dihasilkan oleh tumbuhan dapat membantu mengurangi polusi yang masuk ke dalam rumah.


Tanaman sendiri dapat menyerap karbondioksida dan karbonmonoksida yang merupakan salah satu sumber polusi di udara dan mengubahnya menjadi oksigen. Dengan adanya oksigen di dalam ruangan, maka ruangan akan terasa lebih segar.