Get Even More Visitors To Your Blog, Upgrade To A Business Listing >>

Kejujuran Seorang Penjual dan Pembeli

Kisah yang akan diceritakan pada posting kali ini penulis beri judul : Kejujuran Seorang Penjual Dan Pembeli.

Abu Huraira (RA) meriwayatkan bahwa rasulullah SAW pernah menceritakan sebuah kisah sebagai berikut :

Seseorang membeli sebidang tanah dari orang lain, dan beberapa hari kemudian orang tersebut menemukan sebongkah emas dalam lahan yang telah dibelinya.

Orang yang telah membeli tanah itu kemudian mengatakan kepada si penjual tanah "Ambillah sebongkah emas yang kutemukan ini, karena aku hanya membeli tanahmu, bukan membeli emasnya!"

Lelaki penjual tanah itu kemudian menjawab "Aku telah menjual tanah itu kepadamu dan segala yang ada di dalamnya, jadi emas itu adalah hak milikmu".

Tapi kedua orang penjual dan pembeli itu bersikeras tidak mau menerima sebongkah emas tersebut karena berfikir bahwa emas itu bukanlah haknya, sehingga mereka kemudian menyerahkan masalah itu kepada seorang penengah (hakim).

Kemudian Hakim (Penengah) itu bertanya kepada keduanya "Apakah kalian berdua mempunyai anak?"

"Aku mempunyai seorang putra (anak lelaki) yang masih perjaka" jawab si pembeli tanah.

Sedangkan si penjual tanah menjawab "Aku mempunyai seorang anak perempuan yang masih gadis"

Setelah berfikir sejenak, hakim itu kemudian membuat sebuah keputusan "Nikahkanlah anakmu dengan anak gadisnya dan berikan emas ini kepada mereka berdua dan jangan lupa untuk mengeluarkan zakat atas barang temuan ini".


This post first appeared on Cerita Nabi Cerita Islami, please read the originial post: here

Share the post

Kejujuran Seorang Penjual dan Pembeli

×

Subscribe to Cerita Nabi Cerita Islami

Get updates delivered right to your inbox!

Thank you for your subscription

×